Peneliti Sebut IPM Bojonegoro Bakal Naik 72.08 di 2024, Efek Beasiswa Mahasiswa
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Eky Nurhadi
Minggu, 07 Agustus 2022 22:46 WIB
BOJONEGORO, BANGSAONLINE.com - Tiga peneliti akademisi dari Universitas Bojonegoro (Unigoro) menyebut Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Bojonegoro bakal naik 72.08 pada 2024 mendatang. Itu karena dampak beberapa program beasiswa dari pemkab, yakni beasiswa 1 desa 2 sarjana, beasiswa scientist, beasiswa RPL desa, dan beasiswa tingkat akhir.
"Pada 2024 mendatang IPM Bojonegoro diprediksi mencapai angka tertinggi, yakni 72.08, bahkan lebih dibanding tahun 2021 diangka 69.59 persen," ujar Handoko Wijoyo, peneliti utama dari Unigoro, Minggu (7/8/22).
BACA JUGA:
Dari Arahan Kemendagri, Pemkot Kediri Siapkan Langkah Intervensi Pengendalian Inflasi
Upayakan SDI dan Data Berkualitas, Pemkot Kediri dan BPS Kembali Gelar Pembinaan Statistik Sektoral
Pemprov Jatim Sabet Paritrana Award 2024 Kategori Terbaik Inovasi se-Jawa-Bali
Kemiskinan Jatim Turun Jadi 9,79 Persen, Khofifah: Peningkatan Kesejahteraan Jadi Prioritas
Kata dia, peningkatan IPM dari tahun ke tahun ini buah dari gebrakan Bupati Bojonegoro Anna Mu'awanah yang merealisasikan beberapa program beasiswa seperti 1 desa 2 sarjana serta beasiswa scientist.
"Kabupaten Bojonegoro kini menyumbang 30 persen kebutuhan minyak nasional. Namun, Bojonegoro tak bisa hanya bergantung pada sumber daya alam (SDA) tersebut, dan harus mulai dikonversi menjadi sumber daya manusia (SDM), sehingga program beasiswa pendidikan merupakan langkah tepat," kata Handoko.
Hasil penelitian yang dilakukan itu telah dipublikasikan di Jurnal Ekonomi Pembangunan Volume 20 (1), Juni 2022 dengan judul 'Human Resources Investment through the Scholarship Program Implementation for Sustainable Development in the Local Region'.
Simak berita selengkapnya ...