Daftar Keputusan Kontroversial VAR di Premier League, Tottenham Paling Sering Diuntungkan
Editor: Sigit
Rabu, 04 Oktober 2023 22:31 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Penggunaan video assistant referee (VAR) di Liga Utama Inggris kerap memicu keputusan kontroversial. Kasus terbaru menimpa Liverpool saat melawat ke markas Tottenham Hotspur pada laga pekan ketujuh Premier League, Sabtu (30/9/2023) malam WIB.
Dalam duel di Tottenham Hotspur Stadium tersebut, The Reds harus menyerah 1-2 dari tuan rumah. Namun, mereka sebenarnya berhasil mencetak satu gol lainnya lewat aksi Luis Diaz di menit ke-34.
BACA JUGA:
PSSI Siapkan 12 Unit Mobil Perangkat VAR untuk Liga 1 Musim Depan
Jadwal Liga Inggris Pekan Ini: Derby London Panaskan Persaingan
Pengadil lapangan Simon Hooper yang memimpin jalannya pertandingan menganulir gol tersebut karena menganggap Diaz berada dalam posisi offside.
Darren England selaku wasit VAR kemudian mengecek proses gol tersebut melalui tayangan ulang. England pun mendukung keputusan Hooper yang tidak mengesahkan gol pemain asal Kolombia tersebut.
Hal tersebut lantas menimbulkan kontroversi karena VAR dianggap mengambil keputusan dengan cukup cepat. Hingga akhirnya Professional Game Watch Official Limited (PGMOL), mengakui kesalahan signifikan yang telah dibuat wasit Simon Hooper dan Darren England.
Tak hanya duel Tottenham vs Liverpool, VAR juga membuat beberapa kali keputusan kontroversial di Liga Primer Inggris.
Dirangkum dari berbagai sumber, berikut daftar keputusan kontroversial VAR di Premier League.
1. Everton 0-1 Manchester City
Laga antara Everton vs Manchester City di Goodison Park, Minggu (27/02/2022) dini hari WIB, sebenarnya berjalan cukup alot bagi anak asuh Pep Guardiola. Tuan rumah memberikan perlawanan sengit dengan pertahanan tangguh dan serangan balik berbahaya.
The Toffees jelas tidak beruntung ketika gelandang City, Rodri, lolos hukuman meskipun bola mengenai tangannya di dalam area terlarang.
Dalam momen yang sangat kontroversial di pekan ke-27 Premier League 2021/2022, punggawa Timnas Spanyol tersebut mengendalikan bola dengan tangannya, namun VAR menyatakan bahwa wasit melakukan tindakan benar dengan tidak memberikan hukuman penalti kepada Everton.
Hasilnya, City kemudian berhasil memenangi laga dengan skor 0-1, dan manajer Everton, Frank Lampard saat itu terlihat sangat murka kepada wasit Paul Tierney hingga akhir pertandingan.
Simak berita selengkapnya ...