Kubu MKP Ngotot Klaim Keabsahan Rekom PPP, Bantah Disebut Jegal Nisa
Senin, 17 Agustus 2015 21:02 WIB
MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Konstelasi politik jelang penetapan pasangan calon (paslon) bupati dan wakil bupati Mojokerto oleh Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) setempat, 24 Agustus mendatang makin hangat.
Kubu paslon petahana, Mustofa Kamal Pasa (MKP)- Pung Kasiadi kembali menyoal keabsahan rekom Partai Persatuan Pembangunan (PPP) atas lawan politiknya yang sama-sama berstatus incumbent yakni Choirunisa-Arifudinsyah.
BACA JUGA:
Pilbup Mojokerto, Tiga Cabup-Cawabup Bertarung, Siapa Unggul?
Calon Independen di Mojokerto Wajib Punya Dukungan Minimal 62.338 Orang
Bawaslu Jadikan 4 Kampung Pioner Antimoney Politics
MKP Menang, Sejumlah PNS di Mojokerto Ancang-ancang Pindah
"Kami menerima surat verifikasi PPP kubu Djan Faridz yang menyatakan bahwa rekomendasi kepada Choirunnisa dan Arifudinsyah tidak pernah ada. Sebaliknya, DPP PPP memberikan persetujuan kepada paslon MKP dan Pung Hariyadi yang merekomendasikan nama tersebut sebagai calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Mojokerto," klaim jubir paslon MKP, Santoso dan ketua DPD Golkar Kabupaten Mojokerto, Subandi, Senin (17/8).
Politisi PAN dan Golkar tersebut menyatakan telah menerima surat verifikasi dari DPP PPP per tanggal 1 Agustus 2015. Surat keterangan tersebut, ungkap Santoso, ditandatangani Ketua Umumnya langsung. "Ini surat keterangan yang menyanggah surat rekom kepada paslon Choirunnisa. Surat bermaterai ini ditandatangani Djan Faridz dan Dimyati selaku ketua umum dan sekjen," ujarnya.
Meski memegang surat ini, Santoso enggan menyatakan surat PPP atas lawannya adalah palsu. "Surat (kepada Choirunnisa) tersebut tidak sah," elaknya. (Baca juga: Rekom PPP Djan Faridz Panaskan Mojokerto)
Simak berita selengkapnya ...