Masuk Nominasi Award Peduli Ketahanan Pangan, Pj Wali Kota Kediri Paparkan Sejumlah Program | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Masuk Nominasi Award Peduli Ketahanan Pangan, Pj Wali Kota Kediri Paparkan Sejumlah Program

Editor: Novandryo W S
Wartawan: Muji Harjita
Jumat, 27 September 2024 20:36 WIB

Pj. Wali Kota Kediri, Zanariah, saat menyampaikan paparan. (Ist).

Hasil P2L berupa beragam sayuran hingga umbi-umbian ini didistribusikan untuk mencukupi kebutuhan gizi anggota dan masyarakat sekitar. Terutama keluarga yang terdapat balita stunting, lansia, dan keluarga kurang mampu.

Lalu peningkatan penganekaragaman konsumsi pangan, lanjutnya lagi, Pemerintah turut serta dalam percepatan penganekaragaman konsumsi pangan berbasis sumberdaya lokal melalui implementasi dan kampanye terkait pangan beragam, bergizi, seimbang, dan aman (B2SA). Upaya ini dilakukan melalui pembagian bantuan pangan untuk balita stunting.

Kemudian, dalam hal pemanfaatan lahan marjinal, Pj Wali menjelaskan bahwa memiliki potensi di bidang pertanian, namun ada beberapa lahan yang masih memiliki sedikit atau bahkan tidak ada nilai pertanian atau komersial. 

Untuk mendorong produktivitas lahan tersebut, salah satunya seperti Kampung Tani Kelurahan Jamsaren.

Sebelumnya merupakan lahan kering tidur, minim sekali nilai pertanian maupun komersialnya. Bahkan dulu sempat menjadi tempat pembuangan sampah sementara.

Dari kondisi yang ditemui, berinovasi membangun lahan ini menjadi kawasan wisata petik buah dan sayur dengan nama Kampung Tani.

Kawasan wisata ini dikelola oleh Kelompok Tani Sri Rezeki untuk ditanami buah-buahan dan sayur mayur, baik secara konvensional maupun hidroponik.

Upaya yang terakhir, menurut Pj. Wali Kota, yakni dengan melakukan peningkatan keamanan pangan, Pemerintah fasilitasi dan lakukan pendampingan sertifikasi prima 3, fasilitasi izin edar pangan segar asal tumbuhan produk dalam negeri usaha kecil (PSAT-PDUK), fasilitasi pemasaran pelaku usaha dalam mendukung pemasaran untuk pelaku usaha pangan segar asal tumbuhan, sidak pasar dan pengawasan pangan, terakhir membentuk Satgas Ketahanan Pangan .

“Berbagai upaya dan komitmen yang dilakukan ini, menjadikan skor pola pangan harapan terus meningkat dari tahun ke tahun. Pada tahun 2023, tercatat skor PPH yang diraih sebesar 94,8. Indikator ini juga menandakan bahwa semakin beragam dan seimbang konsumsi pangan masyarakat . Selain itu, pada tahun 2023, juga menerima penghargaan dari badan pangan nasional sebagai kota dengan skor pola pangan harapan di atas skor nasional. Terima kasih kepada tim juri, perangkat daerah dan stakeholder terkait, atas dukungan dan partisipasinya dalam membangun . Semoga, manfaat dari seluruh program dapat dirasakan oleh petani, kelompok tani, pelaku usaha, dan juga masyarakat,” tutupnya.

Hadir pula dalam kegiatan ini, Guru Besar UPN Veteran Jawa Timur Teguh Soedarto, Jawa Pos Institute Of Pro Otonom Agus Wahyudi, Badan Riset dan Inovasi Provinsi Jawa Timur Eka Prabawati, Bappeda Provinsi Jawa Timur Yusqi, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Provinsi Jawa Timur Endah Nora Susanti, Kepala KPwBI Kediri Yayat Cadarajat, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Mohammad Ridwan, Kepala DLHKP Imam Muttakin, Kepala Dinas Kesehatan Muhammad Fajri, Kepala Dinas Pendidikan Anang Kurniawan, Kepala Dinas Kominfo Apip Permana, Camat Pesantren Widiantoro, dan Lurah Jamsaren Zaki Zamani. (uji/van)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video