Bawa Parang, Komplotan Begal di Kediri Sikat Motor dan Perkosa Korban
Minggu, 06 September 2015 16:26 WIB
Petugas yang mendapat keterangan dari korban tersebut dan sudah mengetahui identitas pelaku langsung bergegas menangkap para pelaku. "Daniel ini pelaku utama dan dia pernah masuk tahanan Polsek Pagu tahun lalu kasus pengroyokan. Dan Andi juga pernah masuk di tahanan Polsek Pagu kasus pencurian. Saat kami geledah kami menemukan 2 sajam yakni parang dan pisau," paparnya.
Dalam aksinya, para pelaku ini berpura-pura menuduh korban telah menghajar keponakan atau adik pelaku. Karena korban merasa tidak menganiaya, akhirnya korban diajak ke sawah dan dihajar pelaku. "Pelaku ini mengelabuhi korban, setelah korban dipancing lalu dihajar," ungkap Kasi Humas.
Sementara itu, dari hasil pengakuan komplotan begal ini, mereka sudah melakukan aksinya sebanyak 6 kali, 2 di Desa Jagung Kecamatan Pagu, 3 kali di SLG Kabupaten Kediri dan terakhir di Desa Sukoharjo, Kayen Kidul. Mereka berhasil membawa sepeda motor honda beat dan 4 HP.
"Kedua Pelaku ini saat melakukan aksinya juga melukai korban. Barang bukti 8 HP kami amankan dan dua pelaku lainnya yani Yunus dan FBI baru saja diajak oleh Daniel dan Andi," jelasnya.
Danial salah satu pelaku mengaku, memperkosa korban dengan mengancam akan dibunuh jika berteriak. Usai puas menikmati tubuh korban, korban digilir oleh pelaku lainnya. "Ya saya ancam pakai pisau. Saya yang pertama memperkosa korban," aku Danial. (kdr1/rif/rvl)