Peringati HSN, IPNU-IPPNU Jombang Jalan Kaki Puluhan Kilometer Napak Tilas ke Makam Pendiri NU
Editor: nur s
Wartawan: romza
Jumat, 14 Oktober 2016 12:47 WIB
JOMBANG, BANGSAONLINE.com – Ratusan santri yang tergabung dalam Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kabupaten Jombang akan berjalan kaki dengan jarak puluhan kilometer dalam napak tilas ke makam para pendiri NU (Nahdlatul Ulama) selama dua hari, Jumat-Sabtu (15-16/10). Sepanjang perjalanan, bagi para santri putra akan mengenakan sarung serta kopiah, sementara santri putri berbusana muslimah.
Napak tilas ini dilakukan dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional (HSN) 2016 serta peringatan tahun baru islam 1438 Hijriyah. Sebelum pemberangkatan, para pelajar ini menggelar apel pemberangkatan di halaman Islamic Center Pondok Pesantren (Ponpes) Darul Ulum Rejoso Peterongan, Jumat (14/10) pagi.
BACA JUGA:
Istigotsah Puncak Peringatan HSN, Mas Abu: Terima Kasih Santri Telah Bantu Bangun Kota Kediri
Awas Hangus! 3 Hadiah Umroh Jalan Santai Hari Santri 2023 Belum Diambil Pemenang
Hari Santri Nasional 2023, RMINU Sidoarjo Beri Santunan Ratusan Santri Yatim Piatu
Wali Kota Kediri Lepas Keberangkatan Jalan Sehat Santri Sarungan 2023
Wakil Bupati (Wabup) Jombang Mundjidah Wahab dalam apel pemberangkatan tersebut memberikan pengarahan supaya semangat para santri tetap dijaga dengan baik. “Semoga napak tilas yang dilakukan ini mampu memberikan inspirasi dan motivasi bagi para santri agar menjadi orang yang bermanfaat bagi negara dan agama, seperti para ulama terdahulu,” kata Mundjidah yang juga salah satu putrid KH Wahab Chasbullah tersebut.
Sementara Ketua IPNU Kabupaten Jombang, Muhammad Abdul Haris menjelaskan, napak tilas ini akan diksanakan dengan rute mulai dari makam KH Romli Tamim di area Ponpes Darul Ulum Rejoso. Sekitar pukul 15.00 hari ini, rombongan akan berangkat berjalan kaki menuju makam KH Hasyim Asy’ari, KH Wahid Hasyim, KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) yang tak lain pendiri dan tokoh NU yang ada di Ponpes Tebuireng. Selanjutnya, sekitar pukul 21.00, mereka akan beristirahat dan menginap di salah satu musalla di Desa Seblak, Kecamatan Diwek.
Simak berita selengkapnya ...