Pemkot Sediakan Rumah Matematika untuk Warga Surabaya
Jumat, 06 Januari 2017 00:13 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Pelajar di Kota Surabaya kini mendapatkan akses kemudahan untuk 'berkenalan lebih dekat' dengan matematika. Akses itu bernama Rumah Matematika yang lokasinya berada di Balai Pemuda. Rumah yang bisa dimanfaatkan gratis oleh warga Surabaya tersebut diresmikan Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini, Kamis (5/1/2017).
Selama ini, ada banyak siswa yang “telah salah dalam mengenal matematika”. Jadinya, banyak dari mereka yang menganggap matematika sebagai mata pelajaran yang menyeramkan dan sulit. Dan itu terlihat dari nilai matematika pelajar di Surabaya yang rata-rata kurang bagus.
BACA JUGA:
Studium Generale Magister Ilmu Komunikasi Universitas Dr Soetomo: Bahas Media dan Budaya Digital
Kembangkan Dasina untuk Keamanan Laut Natuna, ITS Gandeng Universitas Telkom dan STTAL
Khofifah Optimis Bisa Perluas Jangkauan Sekolah Khadijah di Berbagai Daerah
Guru SMP Muhammadiyah 18 Gununganyar Gelar Kunjungan Studi ke Think Indonesia School
“Selama ini kalau saya datang ke sekolah-sekolah, mereka kalau mau ujian matematika terlihat tegang. Katanya susah. Nilainya juga lebih banyak yang di bawah 6. Makanya saya minta ada Rumah Matematika ini. Saya yakin mereka sebetulnya bisa tetapi takut dulu. Yang terpenting, proses pengajarannya bukan hanya soal nilai tapi dikemas sesuatu yang menyenangkan karena bisa dikaitkan kehidupan sehari-hari,” jelas wali kota.
Nantinya, sambung wali kota, akan ada beberapa relawan dari kelompok belajar yang menjadi tutor/pengajar di Rumah Matematika yang dibuka mulai pukul 14.30 WIB sampai 16.00 WIB. Lalu sesi kedua 16.00 WIB-17.30 WIB. Pelajar yang ingin aktif belajar di Rumah Matematika, bisa mendaftar di Balai Pemuda untuk kemudian diatur kapan waktu pengajarannya.
“Konsepnya nanti lebih banyak main-main. Supaya anak-anak ini tahu ternyata matematika ini bukan hanya text book tetapi penerapannya ada dalam kehidupan nyata. Selama ini kan seolah dipisahkan. Padahal dalam kehidupan sehari-hari dipakai,” imbuh wali kota.
Ketua Dewan Pendidikan Kota Surabaya, Martadi mengapresiasi positif inisiatif Pemkot Surabaya untuk membangun Rumah Matematika. Menurutnya, keberadaan Rumah Matematika akan mampu menjawab persoalan di Surabaya di mana ada anak-anak yang kesulitan memahami matematika.
Simak berita selengkapnya ...