Masyarakat Nganjuk Tak Permasalahkan Harga BBM Naik, Tapi Khawatir Harga Sembako Ikut Naik | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Masyarakat Nganjuk Tak Permasalahkan Harga BBM Naik, Tapi Khawatir Harga Sembako Ikut Naik

Wartawan: Intan
Jumat, 06 Januari 2017 16:15 WIB

Suasana antrean kendaraan roda dua dan empat di salah satu SPBU di kota Nganjuk. foto: INTAN/ BANGSAONLINE

NGANJUK, BANGSAONLINE.com - Naiknya harga bahan bakar minyak (BBM) non-subsidi di awal tahun 2017 ini tak terlalu berbengaruh signifikan di Nganjuk. Salah satu supervisor SPBU di Nganjuk, Joko (38) membenarkan hal ini.

Menurutnya, harga baru untuk BBM non-subsidi tak membuat masyarakat bergejolak. Sebab, naiknya hanya berkisar Rp 300 per liter. Yakni, Pertalite menjadi Rp 7.350 per liter, Pertamax Rp 8.050 per liter, dan Pertamax DEX menjadi Rp 8.500 per liter.

Buktinya, lanjut Joko, menjelang kenaikan harga BBM kemarin tidak ada antrean di SPBU seperti kenaikan-kenaikan sebelumnya. “Antreannya gak numpuk, standar lah. Tapi memang lebih banyak antrean yang beli Pertalite,” terang Supri (34), petugas pengisi BBM.

Hal ini juga diakui Susanti (23), salah satu konsumen. Ia  mengaku tetap akan menggunakan Pertamax untuk kendaraan motornya meskipun dirinya mengetahui bahwa harga BBM akan mengalami kenaikan.

“Harganya kan naik sedikit, jadi masih gak masalah. Lagian masih bagusan kualitas Pertamax daripada yang lain, karena mesinnya (motor) gak cepet rusak,” jelas Susanti.

Simak berita selengkapnya ...

1 2

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video