Soal Patung Kwan Sing Tee Koen, FKUB Minta Simbol Pedang Diganti Kitab
Wartawan: Suwandi
Jumat, 11 Agustus 2017 21:58 WIB
TUBAN, BANGSAONLINE.com - Forum Komunikasi Umat Bergama (FKUB) Kabupaten Tuban menggelar rapat tertutup bersama Forkompimda, MUI, NU dan Muhammadiyah untuk menyikapi polemik patung Kwan Sing Tee Koen di Klenteng Kwan Sing Bio, Jumat (11/8).
Hasil dari pertemuan tersebut, FKUB meminta agar pengurus Klenteng Kwan Bio menyelesaikan sengketa kepengurusan, sebelum menyelesaikan soal keberadaan patung Kwan Sing Tee Koen yang saat ini tengah menjadi kontroversi, terutama di media sosial.
BACA JUGA:
Pernak Pernik di Klenteng Tuban Jelang Perayaan Imlek 2574
Jelang Imlek 2022, Kelenteng Kwan Sing Bio Tuban Mulai Dipercantik
Pengusaha Tionghoa Beristri 4 untuk Sambung Nyawa, Tak Digunjing Seperti PKS
Datang ke Kelenteng Tuban, Ini Pesan Sekjen Kemenag kepada Pengurus
Sekadar informasi, saat ini kepengurusan Klenteng Kwan Sing Bio terbelah menjadi dua kubu. Bahkan kisruh kepengurusan tersebut sampai berujung persidangan di PN Tuban.
"Kisruh di klenteng harus diselesaikan terlebih dahulu, baru kemudian menyelesaikan permasalahan patung," ujar Ketua FKUB, KH Ahmad Mundzir.
Simak berita selengkapnya ...