Ancam Keselamatan Tamu Negara, DPRD Jatim Sidak Hotel Amaris Usai Upacara 17 Agustus di Grahadi
Wartawan: M. Didi Rosadi
Kamis, 17 Agustus 2017 20:17 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Komisi A DPRD Jawa Timur menunjukkan komitmennya terhadap penolakan keberadaan Hotel Amaris yang letaknya di depan Gedung Negara Grahadi. Mengingat, Hotel Amaris masih melakukan aktivitas pembangunan sehingga mengancam tamu Negara VVIP. Pasca upacara Kenegaraan 17 Agustus di Grahadi, Komisi yang membidangi hukum dan pemerintahan tersebut langsung mendatangi lokasi hotel yang bersampingan dengan patung Gubernur Suryo.
Dengan berjalan kaki, para anggota parlemen itu mendatangi hotel yang jaraknya tak sampai setengah kilometer dari Grahadi. Inspeksi mendadak itu langsung dipimpin oleh Ketua Komisi A DPRD Jatim, Freddy Poernomo. Sayangnya, Komisi A tidak dapat menemui pihak manajemen atau kontraktor hotel karena tidak ada di tempat. Dewan hanya ditemui oleh dua security yang sedang berjaga di depan pintu masuk hotel.
BACA JUGA:
Pegawai PUDAM Bangkalan Digerebek Suaminya saat Berduaan dengan PIL di Kamar Hotel
Manajer Hotel Twin Tower Tegaskan Tak Sediakan Room Karaoke
5 Rekomendasi Hotel di Surabaya dengan Fasilitas Terbaik
Kakek Tewas di Hotel OYO Rungkut saat Kencan dengan Janda
Menurut Freddy, Komisi A sejak awal memperhatikan hotel ini karena dinilai tidak layak. Mengingat gedung ini letaknya di kawasan strategis, meskipun bernuansa ekonomis. Pihaknya mengaku sering ditegur mantan Gubernur Jatim, Imam Utomo terkait keberadaan hotel 17 lantai tersebut.
“Pak Imam (mantan gubernur Jatim) menanyakan, dan Komisi A sudah mengambil sikap dengan melakukan beberapa rapat,” ujar Freddy di sela-sela sidak Hotel Amaris, Kamis (17/8).
Simak berita selengkapnya ...