Curah Hujan Tinggi hingga Februari 2018, BPBD Madiun Imbau Masyarakat Waspada Banjir
Wartawan: Hendro Utomo
Selasa, 12 Desember 2017 21:49 WIB
MADIUN, BANGSAONLINE.com - Kepala Badan Penanggulangan Daerah (BPBD) Kabupaten Madiun Edy Harianto mengimbau masyarakat mewaspadai adanya bencana banjir lantaran saat ini intensitas hujan sedang tinggi. Hal ini diungkapkannya usai narasumber jumpa pers yang diadakan oleh Dinas Komunikasi dan Informasi Kabupaten Madiun.
“Semua daerah rawan banjir sudah terpetakan. Di antaranya Desa Tempursari, Kecamatan Wungu dan Ngadirejo. Tahun lalu, di beberapa wilayah Kabupaten Madiun terjadi 17 kali banjir. Tahun ini terjadi enam kali,” jelas Edy.
BACA JUGA:
Antisipasi Banjir, Pemdes Krebet Madiun Bangun Drainase Sepanjang 182 Meter
Antisipasi Banjir, Babinsa Kodim Madiun Ajak Warga Kerja Bakti Bersihkan Sungai
Dandim Madiun Turun Langsung Pimpin Bersih-bersih Lingkungan Pasca Banjir
Pemkab Madiun Cabut Status Darurat Banjir
Berdasarkan data BMKG, lanjutnya, curah hujan paling tinggi terjadi antara akhir November 2017 hingga Februari 2018. “Karena itu, BPBD Jawa Timur sudah meminta kami untuk membuat SK Siaga Banjir,” tambahnya.
Simak berita selengkapnya ...