Aplikasi SP4N-LAPOR Terus Disosialisasikan di Jatim | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Aplikasi SP4N-LAPOR Terus Disosialisasikan di Jatim

Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Tuhu Priyono
Selasa, 30 Juli 2019 21:56 WIB

Ditambahkan, aplikasi yang diciptakan Pemerintah Pusat ini, untuk mewadahi semua jenis pengaduan masyarakat terkait pelayanan publik pada semua tingkatan pemerintahan. SP4N Lapor, jelasnya, merupakan hasil sinergi antara Kementerian Menpan RB, Ombudsman RI, dan Kantor Staf Kepresidenan dalam mewujudkan layanan yang efektif, efisien, dan akuntabel, sesuai azas layanan publik, serta sekaligus menindaklanjuti UU 25/2009 tentang pelayanan publik.

Jatim sendiri, lanjutnya, mulai terintegrasi dengan program SP4N LAPOR mulai 11 Juli 2018. Sementara pusat melaksanakannya pada tahun 2016. Melalui sistem ini akan terwujud prinsip no wrong door policy, dimana seluruh pengaduan adalam bentuk dan jenis apapun tersalurkan kepada penyelenggara pelayanan publik dengan azas mudah, terpadu, dan tuntas.

Benny juga menilai, sosialisasi aplikasi SP4N-LAPOR dilakukan di Bakorwil sebagai langkah tepat. Pertimbangannya, posisi strategis Bakorwil bertugas membantu gubernur dalam binwas pemerintahan daerah. “Kegiatan ini juga semakin menguatkan peran Bakorwil sebagai koordinator dan mensinergikan program Pemprov Jatim bersama bupati/walikota di 38 kabupaten/kota yang ada di Jatim,” tuturnya sambil menjelaskan hari berikutnya giliran perwakilan kab/kota se-Jatim.

Kepala Bidang Informasi Publik, Diskominfo Prov Jatim, Edi Supaji, mengatakan, Diskominfo sebagai admin penghubung terus melakukan sosialisasi sistem ini dengan harapan terwujud kesepahaman yang baik tentang konsep ideal pengelolaan pengaduan melalui SP4N-LAPOR! Selain itu juga pemahaman terkait tugas dan fungsi setiap unsur tim dalam pengelolaan pengaduan baik admin pejabat penghubung pada setiap perangkat daerah di lingkungan Pemprov Jatim.

Menjadi narasumber dalam kegiatan ini a.l. Kepala Subbidang Pelaksanaan dan Monitoring Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional, Kemenpan RB, Rosikin dan Ruliana Darmawan dan B-trust, lembaga NGO pendamping pelatihan SP4N LAPOR. (thu/ian)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video