Komandan Al Qaida Tewas dalam Baku Tembak melawan Militer AS
Editor: Choirul
Jumat, 07 Februari 2020 16:47 WIB
BANGSAONLINE.com - Qassim al-Rimi, komandan Al Qaida untuk wilayah semenanjung Arab, diklaim telah dibunuh dalam operasi militer AS di Yaman.
Qassim al-Rimi mengaku bertanggung jawab atas penembakan di Stasiun Udara Naval Pensacola, Florida, tempat pelatihan peserta penerbangan Saudi. Dalam serangan itu, tiga pelaut Amerika tewas.
BACA JUGA:
Kesemek Glowing asal Kota Batu, Mulai Diminati Masyarakat Indonesia Hingga Mancanegara
Ratusan Wisudawan Universitas Harvard Walk Out, Protes 13 Mahasiswa Tak Lulus karena Bela Palestina
China Kecam Aksi AS Tembak Balon Udara yang Dituduh Alat Mata-mata
Fakta Unik Negara Qatar: Tuan Rumah Piala Dunia 2022
Donald Trump mengonfirmasi, operasi militer di Yaman menewaskan Qassim al-Rimi, seorang pemimpin al-Qaeda yang mengaku bertanggung jawab atas penembakan mematikan tahun lalu. Departemen Pertahanan maupun CIA tidak mengeluarkan konfirmasi resmi.
Al-Rimi adalah pendiri al-Qaida di Semenanjung Arab (AQAP). Afiliasi telah lama dianggap sebagai cabang jaringan global yang paling berbahaya untuk upayanya melakukan serangan di daratan AS.
Al-Rimi mengatakan dalam video berdurasi 18 menit bahwa kelompoknya bertanggung jawab atas penembakan 6 Desember di pangkalan itu. Dia menyebut penembak, perwira angkatan udara Saudi Mohammed Alshamrani, seorang "ksatria pemberani" dan "pahlawan".
Penembak melepaskan tembakan di dalam ruang kelas di pangkalan, menewaskan tiga orang dan melukai dua wakil sheriff sebelum salah satu wakil membunuhnya. Delapan lainnya juga terluka.
Pada bulan Januari, AS mengirim pulang 21 siswa militer Saudi.
Al-Rimi dianggap sebagai penerus Ayman al-Zawahiri, pemimpin Mesir dari operasi strategis al-Qaida yang diyakini berada di Pakistan.
Simak berita selengkapnya ...
sumber : theguardian