Wali Kota Probolinggo Launching Museum Rasulullah Tepat di Hari Santri Nasional
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Sugianto
Kamis, 22 Oktober 2020 22:33 WIB
PROBOLLINGGO, BANGSAONLINE.com - Wali Kota Probolinggo, Habib Hadi Zainal Abidin me-launching Museum Probolinggo menjadi Museum Rasulullah, Kamis (22/10). Museum Rasulullah ini menyimpan barang-barang artefak peninggalan milik Nabi Muhammad SAW.
Giat launcing itu sengaja digelar bertepatan dengan Hari Santri Nasional (HSN). “Jadi museum ini tidak hanya menyimpan benda-benda bersejarah saja, tetapi juga menyimpan benda-benda Rasulullah,” tandasnya.
BACA JUGA:
Seminar Kajian Koleksi Museum Anjuk Ladang, Disporbudpar Nganjuk Harap Jadi Tempat Edukasi
Kajian Ramadhan Ramah Anak: Peringatan Keras Rasulullah pada Orang Tua Lalai Jaga Anak
Tafsir Al-Anbiya 48-50: Fir'aun Ngaku Tuhan, Tapi Tak Mampu Melawan Ajalnya Sendiri
Orang Kafir Nantang Rasulullah agar Siksa Neraka Diturunkan Sekarang, Tafsir Al-Quran Aktual
Seperti baju zirah (baju perang) semasa Turki Usmani, pedang Khalid bin Walid, kain Kiswah Kabah semasa Turki Usmani, hingga batu sijjil. Untuk benda peninggalan Rasulullah yaitu darah bekas bekam Nabi Muhammad SAW, rambut dan janggut (jenggot), dan bekas tapak kaki.
“Alhamdulillah, benda-benda peninggalan Nabi Muhammad ini bisa ada di Kota Probolinggo. Ini merupakan sebuah takdir,” ungkapnya.
Habib Hadi menjelaskan, selain museum ini menjadi museum religi di Kota Probolinggo, Museum Rasulullah ini nantinya akan menjadi sebuah museum tingkat internasional. “Sekarang sudah ribuan masyarakat yang hendak melihat benda-benda peninggalan itu,” katanya.
Simak berita selengkapnya ...