KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana, memutuskan kebijakan terkait kelonggaran penggunaan masker. Hal ini disampaikannya melalui video yang diunggah lewat akun instagram pribadinya @dhitopramono.
Dikutip BANGSAONLINE.com, Rabu (18/5/2022), Dhito menyatakan kelonggaran penggunaan masker itu menindaklanjuti arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang telah menerbitkan aturan tersebut.
BACA JUGA:
- Buka Grand Final Duta Genre Kota Kediri 2024, Pj Zanariah Ungkap Rasa Bangga Pada Finalis
- Songsong Pilkada 2024, Relawan di Kediri Deklarasi Dukung Mas Dhito-Dokter Ari
- Presiden Jokowi Pastikan Pilkada 2024 Berjalan Baik Pascapemberhentian Hasyim Asy'ari
- Buka Pelatihan Kader GEMA CERMAT, Pj Wali Kota Kediri Berharap Masyarakat Teredukasi Kelola Obat
“Kepada masyarakat Kabupaten Kediri, jika ada yang menjalankan aktivitas di luar ruangan maka sudah diperbolehkan untuk melepas masker,” ujarnya.
Walau diperbolehkan melepas masker di luar ruangan, masyarakat tetap diiimbau untuk menghindari kerumunan. Sedangkan bagi aktivitas masyarakat dalam ruangan, tetap diharuskan untuk menggunakan masker. Kewajiban penggunaan masker juga berlaku bagi masyarakat yang sedang dalam perjalanan menggunakan transportasi publik.
Sedangkan bagi masyarakat yang rentan tertular Covid-19 seperti lansia maupun anak yang belum mendapatkan vaksinasi, ia mengimbau agar terus menjaga protokol kesehatan dengan ketat.
“Bagi yang dirasa masih rentan tertular, selalu menjaga protokol kesehatan yang ketat untuk mengurangi penularan,” tegasnya.
Putra Mensekab Pramono Anung tersebut mengapresiasi atas kinerja seluruh elemen masyarakat yang telah berperan aktif dalam penurunan angka Covid-19 di Kabupaten kediri selama ini. Seperti TNI-Polri, tenaga kesehatan, guru, dan siswa yang selama pandemi ini berjuang melawan Covid-19.
Seperti diketahui, beberapa waktu belakangan kondisi Covid-19 di Kabupaten Kediri membaik dan menunjukkan penurunan angka penularan. Bahkan dua hari terakhir, tidak ada penambahan angka Covid-19.
Menurut data dari Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri juga tidak menunjukkan adanya kasus aktif. Sehingga, sejak awal pandemi, 2 Maret total kasus yang ada di Kabupaten Kediri sebanyak 21.155 kasus. (kominfo)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News