Dua Mayat di Irigasi Sawah Gegerkan Warga Dusun Tempel Sidoarjo

Dua Mayat di Irigasi Sawah Gegerkan Warga Dusun Tempel Sidoarjo Petugas saat mengevakuasi jenazah pada saluran irigasi sawah di Dusun Tempel, Desa Balongdowo, Kecamatan Candi, Sidoarjo.

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Warga Dusun Tempel, Desa Balongdowo RT 6/RW 2, Kecamatan Candi, Sidoarjo, digegerkan dengan penemuan dua mayat mengapung di saluran irigasi sawah desa setempat, Minggu (22/5/2022). 

Mereka adalah Wahyu Purnawan (36) dari Desa Kalitengah, Kecamatan Tanggulangin, dan Agung Mochamad Sadeli (37) dari Desa Kendal Rejo, Kecamatan Bagor, Nganjuk. Penemuan dua jenazah itu pertama kali diketahui Moh Imron saat memasang banner tebar benih.

"Saat memasang banner tebar benih di pinggir sawah, saksi ini melihat satu sepeda motor Supra X nopol W 5464 TU. Lalu, ia menghampiri motor yang berada di tengah aliran saluran dan melihat dua orang yang telungkup tak bernyawa di dekat motor," kata , .

Ia memenuturkan, warga segera melaporkan kejadian itu pada ketua RT setempat yang dilanjutkan hingga ke perangkat desa. Saat dikroscek, ternyata benar ada dua orang yang ditemukan sudah tidak bernyawa di saluran irigasi sawah.

"Kami mendapat laporan sekitar pukul 07.45 WIB dan langsung menuju ke lokasi," tuturnya.

Petugas, lanjut Hari, menemukan satu botol minuman keras dan sebuah plastik warna hitam. Selain itu, polisi juga menemukan dompet dengan identitas milik salah seorang korban.

"Kami amankan benda itu sebagai barang bukti. Dugaan awal kami, mereka terlibat kecelakaan tunggal karena dari motor yang berhasil dievakuasi lampu sein masih menyala, dan kondisi persneling motor berada di gigi tiga," paparnya.

"Penyelidikan sementara dari unit Inafis Polresta Sidoarjo, diduga karena mengalami kecelakaan tunggal dan korban terpental ke aliran irigasi," imbuhnya.

Saat ini, Kedua jenazah dievakuasi ke RSUD Sidoarjo. Hari menyebut, tidak ditemukan adanya tanda-tanda bekas kekerasan fisik di tubuh kedua korban dan petugas sedang menunggu kedatangan keluarga untuk meminta persetujuan otopsi. (cat/mar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO