Tinjau Sungai Legok, BBWS Brantas Petakan Titik Normalisasi

Tinjau Sungai Legok, BBWS Brantas Petakan Titik Normalisasi Petugas BBWS Brantas saat meninjau Sungai Legok.

PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Persoalan banjir tahunan di Kecamatan Gempol mulai mendapat atensi . Jumat (24/6/2022) pagi, beberapa pegawai meninjau .

Didampingi perangkat desa setempat, petugas mengecek beberapa titik saluran sungai yang banyak ditumbuhi ilalang dan mengalami pendangkalan.

Menurut keterangan sejumlah warga yang ditemui BANGSAONLINE.com, Sungai hampir setiap tahun meluap mengakibatkan banjir dengan ketinggian air antara 50-100 cm. Menurut mereka, meluapnya sungai diakibatkan penyempitan lantaran tak pernah dilakukan normalisasi.

"Pengerukan pernah dilakukan pada tahun 2019 silam oleh pemerintah. Tapi hingga sekarang tidak pernah lagi," jelas Rohim, yang rumahnya di pinggir sungai.

Keterangan yang sama disampaikan oleh Nur Salam, Kades Legok. Ia mengatakan, warganya selalu was-was ketika musim penghujan tiba. Mereka khawatir rumahnya digenangi air banjir lantaran sungai tersebut memang mengalami pendangkalan.

"Saya berharap pihak pemerintah memalui BBWS bisa merealisasikan normalisasi sungai tersebut, karena sudah bertahun-tahun tak dilakukan normalisasi," jelasnya.

Terpisah, Hermaji, Kepala Pengawas Utama membenarkan kedatangannya bersama tim ke untuk memetakan titik-titik yang akan dinormalisasi. Mengingat lokasi sungai berada di permukiman penduduk, pihaknya mengaku membutuhkan kajian yang matang agar pelaksanaan tidak mengalami kendala.

"Kita masih melakukan penghitungan teknis untuk diajukan ke pimpinan. Untuk waktu pelaksanaan diupayakan dalam beberapa pekan lagi," jelasnya. (bib/par/rev) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video '6 Hari Terseret Banjir, Petani di Pasuruan Ditemukan Mengapung':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO