NGANJUK, BANGSAONLINE.com - Plt Bupati Nganjuk, Marhaen Djumadi, pantatu tepian sungai Brantas untuk mengantispasi dampak banjir yang terjadi kepada masyarakat di Desa Banjarsari, Kecamatan Ngronggot, Rabu (19/10/2022).
Dalam hal ini, Pemerintah menanggapi laporan dari warga, bahwa luapan sungai Brantas sudah mulai mendekati bibir tanggul.
BACA JUGA:
- Antusias Warga Tinggi, Pj Bupati Nganjuk Apresiasi Baksos Periksa Kesehatan Gratis
- Tim Kurator Balai Harta Peninggalan Surabaya Gali Potensi Harta Pailit PT RRI
- Satpol PP Kabupaten Mojokerto Pantau Penjual Mamin dan Petasan di Utara Brantas
- Di Usianya ke-155 Tahun, Jembatan Brantas Lama Masih Kokoh Berdiri
"Saya sudah instruksikan kepada BPBD agar dilakukan pemantauan khusus", katanya kepada BANGSAONLINE.com.
Menurutnya, meskipun kondisi air sungai itu belum sampai batas tanggul, tapi pihaknya sudah melakukan antisipasi awal tanggap bencana.
Ia menambahkan, setidaknya bisa meminimalisir terjadinya luapan sungai Brantas, sekaligus melakukan evakuasi warga yang terdampak banjir nantinya.
"Inilah upaya Pemkab Nganjuk selalu hadir lebih awal dalam mengatasi kebencanaan", katanya.