Sidak Mamin, Petugas Gabungan Kota Kediri Temukan Durian Berjamur

Sidak Mamin, Petugas Gabungan Kota Kediri Temukan Durian Berjamur Petugas saat memeriksa makanan kaleng dalam kemasan di salah satu pusat perbelanjaan di Kota Kediri. (foto: arif kurniawan/BANGSAONLINE)

KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Petugas gabungan dari Dinas Perindustrian, Perdagangan, Pertambangan dan Energi (Disperindagtamben), Satpol PP dan Polres Kediri Kota, menggelar inspeksi mendadak (Sidak) di Hypermart Kota Kediri, Rabu (10/6). Dari sejumlah jenis makanan dan minuman yang diperiksa, petugas menemukan buah durian impor yang berjamur.

“Kita temukan adanya buah durian yang ada jamurnya. Mungkin karena sudah lama berada di keranjang, dan kulit buahnya terbuka, sehingga timbul jamur,” kata Kasi Trantib Satpol PP Kota Kediri Nur Khamid di lokasi.

Baca Juga: Jelang Lebaran, Dinkes PPKB Mojokerto Sidak 23 Tempat Penjualan Mamin

Ada sebanyak enam buah durian yang ditemukan petugas berjamur. Buah durian itu kemudian diambil dari tempat penyimpanan dan dibawa oleh petugas Hypermart untuk diganti dengan buah yang baru.

Dalam sidak tersebut, petugas memeriksa makanan dan minuman dalam kemasan pabrik, serta kemasan sendiri dari Hypermat. Selain buah durian berjamur, petugas juga menemukan makanan dan minuman dengan kemasan yang rusak.

Makanan dengan kemasan rusak tersebut sejenis sarden, sedangkan minuman dengan kemasan rusak jenis minuman ringan. Setelah diambil oleh petugas, kedua jenis mamin itu langsung dibawa oleh pihak Hypermat, untuk diganti dengan yang baru.

Baca Juga: Sidak Swalayan, Dinkes Tulungagung Temukan Belatung di Kemasan Produk Susu Cair

Kepala Disperindagtamben Kota Kediri Yetti Sisworini mengatakan, inspeksi mendadak di Hypermart Kota Kediri dilakukan untuk mengantisipasi mamin kadaluwarsa menjelang bulan suci ramadhan. Selain itu, pihaknya menerima laporan dari masyarakat ada minuman sirup yang sudah expired, tetapi dijual. “Sidak mamin akan terus kita lakukan hingga bulan ramadan mendatang. Kami akan mendatangi toko-toko, tempat perbelanjaan yang menjual mamin, khususnya untuk keperluan lebaran,” tegas Yetti Sisworini. (rif)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO