LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) akan segera melengkapi nelayan dengan alat pendeteksi ikan dan cuaca.
Hal ini diungkapkan, Staf Ahli Menteri Kominfo Bidang Komunikasi dan Media Massa Henri Subiakto saat memberi sambutan dalam Forum Peningkatan Peran Media Komunitas dan Lokal Dalam Diseminasi Informasi Publik Bidang dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) di Ruang Pertemuan Sabha Nirbawa, Jumat (12/06).
Baca Juga: Ratusan Aktivis dan Nelayan di Tuban Deklarasi Gus Muhaimin Presiden 2024
Dalam penjelasannya, pihak Kemenkominfo merilis ada 4 Juta Nelayan Yang Tidak Sejahtera. "Kementerian Kominfo mempunyai tugas untuk mendukung dan mempercepat pembangunan di wilayah kemaritiman sebagaimana program yang dicanangkan Presiden Jokowi. Untuk itu kita akan membangun serta memberdayakan komunitas media yang berada di wilayah kemaritiman," ungkapnya.
Kabupaten Lamongan, lanjut Henri Subiakto, mempunyai potensi kemaritiman yang besar karena memiliki TPI (Tempat Pelelangan Ikan) seperti TPI Brondong yang berbatasan dengan kabupaten maritim lain yakni Kabupaten Tuban dan Kabupaten Gresik. "Oleh karena itu Kabupaten Lamongan cocok sebagai tuan rumah acara ini," ungkap Henri Subiakto.
Di Indonesia, sebut Henri Subiakto, terdapat 4 juta lebih banyak nelayan yang sebagian besar hidupnya masih kurang menguntungkan. Sehingga mereka perlu mendapatkan informasi yang dibutuhkan guna meningkatkan kesejahteraan mereka.
"Kami bekerjasama dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan untuk mengetahui hal-hal yang diperlukan untuk mendukung kemaritiman dan nelayan," kata dia.
Baca Juga: Kepeduliannya Terhadap Nelayan Antarkan Bupati Jember Raih Prestasi
Dia mengungkapkan, saat ini Kemenkominfo tengah menyiapkan perangkat bagi nelayan untuk mengetahui wilayah dengan populasi ikan yang banyak dan alat untuk mendeteksi cuaca yang menggunakan satelit dengan tenaga solar system.
Sementara itu Sekkab Yuhronur Efendi, sependapat dengan yang disampaikan Henri Subiakto. Menurut dia, Lamongan memang Kabupaten yang mempunyai potensi kemaritiman yang luar biasa.
Dia membeber data bahwa TPI Brondong yang bertaraf nasional mempunyai produksi ikan sebanyak 116.972,36 ton selama tahun 2014.
"Media mempunyai peran yang strategis sebagai pengungkit pertumbuhan ekonomi. Karena peningkatan pemakaian bandwith suatu daerah berkolerasi positif pada pertumbuhan ekonomi," jelas Yuhronur Efendi.
Baca Juga: Wujud Rasa Syukur, Ribuan Nelayan Tuban Gelar Petik Laut di Pantai Boom
Acara tersebut dihadiri oleh 60 peserta dari pengelola praktisi media komunitas Kabupaten Lamongan, Gresik dan Tuban, Akademisi serta tokoh masyarakat dan tokoh agama. Sedangkan narasumber diskusi didatangkan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan, Jaringan Radio Komunitas Indonesia dan Kalangan Akademisi dari Unisla Lamongan. (ais/rvl)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News