Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar saat orasi di Sidoarjo. Foto: MUSTAIN/BANGSAONLINE
SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Pasangan AMIN atau akronim dari Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar menghadiri agenda di Sidoarjo, Minggu (15/10/2023). Kegiatan dengan nama Mlaku Bareng Amin itu berlangsung di Bundaran Taman Pinang Indah (TPI), Jalan Pahlawan.
Ratusan ribu warga Sidoarjo dan sekitarnya, seperti Surabaya, Gresik, Mojokerto dan Pasuruan, datang membanjiri acara tersebut. Mereka tampak antusias menyambut kehadiran Bacapres-Bacawapres dari Koalisi Perubahan ini.
BACA JUGA:
- Modus untuk Beli Makan, Motor Pemilik Bengkel di Sidoarjo Raib Dicuri
- Satgas TMMD Sidoarjo Bersama Masyarakat Lakukan Bersih-bersih Sungai dan Jalan di Balongbendo
- Tunawisma Ditemukan Meninggal Dunia di Taman Pembatas Jalan Dekat JPO Terminal Bungurasih
- Tingkatkan Pelayanan, Imigrasi Surabaya Layani Percepatan E-Paspor Sehari Jadi Setiap Sabtu
Cak Imin tiba mengenakan baju putih berlengan panjang dibalut rompi berwarna hijau. Massa yang melihat kehadiran Ketua Umum PKB itu berebut untuk berjabat tangan.
Ada juga warga yang minta berfoto dengan Cak Imin. Usai sempat berdesak-desakan, Cak Imin yang didampingi istrinya, berhasil naik ke panggung yang mirip jembatan. Ia lalu melakukan pidato sambutan.
Cak Imin menyatakan berterima kasih atas kehadiran warga di lokasi acara. Ia pun menyebut, warga yang hadir mencapai 1,2 juta orang. "InsyaAllah hari ini berkumpul 1 juta 200 orang berkumpul," ucapnya.
Sebelum berorasi lebih lanjut, Cak Imin mengajak warga untuk berkirim doa bagi warga negara Palestina, yang tengah mengalami penderitaan peperangan. "Semoga saudara-saudara kita di Palestina diselamatkan oleh Allah SWT. Agar seluruh peperangan di muka bumi dihentikan. Amin," cetusnya.
Cak Imin lalu menanyakan kondisi kehidupan warga. Ia menanyakan ke massa, harga sembako mahal apa tidak, dan massa menjawab serempak "mahal". Pendidikan mahal apa tidak dan dijawab massa "mahal. Cak Imin lantas menanyakan, apa warga mau berubah dan dijawab oleh massa, "mau".
Ia pun mengajak warga untuk memenangkan perubahan 2024. "Luar biasa semangat kita berkumpul di sini, tidak lain adalah untuk satu tekad, menjadikan Indonesia yang lebih adil, sejahtera, Indonesia yang lebih makmur," ungkapnya.
