DPU Pengairan dan DKP Sidoarjo Melempem, Sampah Menumpuk di Sungai Gedangan, Terkesan Tutup Mata

DPU Pengairan dan DKP Sidoarjo Melempem, Sampah Menumpuk di Sungai Gedangan, Terkesan Tutup Mata Tampak sampah yang memenuhi sungai Gedangan. (nanang ichwan/BANGSAONLINE)

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Sorotan tajam ditujukan pada Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Pengairan Sidoarjo maupun Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Sidoarjo yang kinerjanya melempem. Sebab, DPU Pengairan maupun DKP Sidoarjo terkesan tutup mata kendati sungai avour tepatnya yang melintas di Dusun Ketajen RT 03 RW 04 Desa Ketajen Kecamatan Gedangan dipenuhi sampah. Padahal, ada anggaran untuk pemeliharaan dan kebersihan sungai.

Pantauan BANGSAONLINE.com di lapangan, Selasa (28/7), sampah yang didominasi sampah rumah tangga terlihat menumpuk sepanjang 300 meter . Sampah plastik, sisa bekas makanan maupun bangkai hewan yang membusuk tampak memenuhi badan sungai tersebut. Sampah tersebut menimbulkan bau busuk karena aliran sungai mandek atau tidak mengalir sama sekali. Kondisi semakin parah karena kondisi sungai yang dangkal.

Menurut Madelan (52) warga setempat, timbunan sampah itu sudah menumpuk sejak seminggu yang lalu. "Mulai Kamis (23/7) mulai menumpuk," ujarnya sambil menutup hidungnya rapat karena bau busuk.

Dia menambahkan timbunan sampah-sampah itu berasal dari atas atau hulu yang melewati sungai di situ. "Tetapi, (sampah) mandek disini karena air tidak mengalir," cetusnya.

Sementara itu, Pemerintahan Desa Ketajen mengaku sudah melaporkan ke Kecamatan Gedangan terkait keluhan warga karena menumpuknya sampah yang menyebarkan bau busuk tersebut. "Kemarin Senin (27/7) sudah kami laporkan ke pihak kecamatan agar segera ditindaklanjuti," ujar Sekretaris Desa (Sekdes) Ketajen, Nanang Kosim.

Terpisah, Kepala Bidang (Kabid) Operasional dan Pemeliharaan (OP) DPU Pengairan, H. Agus Hidayat mengatakan bahwa pihaknya akan bersamadengan DKP Sidoarjo akan melakukan kordinasi pembersihan sampah yang menumpuk tersebut.

Teknis pembersihan sampah yakni pihak DPU Pengairan akan menggelontor air secara deras agar sampah tersebut hanyut hingga ke Desa Tambak Cemandi. "Kami nanti melakukan pelarungan hingga Tambak Cemandi. Baru diambil dengan mengunakan bekho," terangnya.

Terpisah, Kepala DKP Sidoarjo Bahrul Amig ketika dikonfirmasi mengatakan akan segera mengerahkan personil dan truk untuk membersihkan sungai. "Target kami, secepatnya sungai itu bersih dari sampah. Untuk masalah teknis, kami masih rapatkan hari ini," terangnya.(nni/sho)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO