"Kalau ada bencana, Tagana selalu siap di depan. Kepada seniman juga harapannya bisa terus menjaga dan melestarikan budaya di Jawa Timur," katanya.
Di akhir, Adhy juga menyampaikan terima kasih kepada Baznas Jatim dan LAZ Kota Kediri atas dukungan penuh terhadap program Pemprov Jatim. Dukungan dan partisipasi dari semua pihak, termasuk penghimpunan dan penyaluran dana zakat, infak dan sedekah melalui Baznas.
"Semoga semua kolaborasi dan ikhtiar kita untuk melakukan peningkatan keimanan bisa mendapatkan barokah dari Allah SWT. Serta bisa menjadi motivasi kita untuk berzakat, demi percepatan penyelesaian permasalahan sosial yang tidak bisa ditangani oleh pemerintah," terangnya.
Yang tidak kalah penting dalam rangkaian Safari Ramadan ini, sambung Adhy, ada gelaran Pasar Murah yang menyediakan berbagai kebutuhan pokok bagi masyarakat. Pasar Murah ini bertujuan untuk menjaga stabilitas harga dan daya beli masyarakat, khususnya di saat terjadi kenaikan harga bahan pokok.
"Safari Ramadan Pemprov Jatim ini, bukan hanya penyaluran bantuan saja, tetapi juga bertujuan untuk pengendalian harga dan inflasi. Ini yang paling utama. Harapannya bisa betul-betul berdampak, menggerakkan dan bermanfaat bagi masyarakat," terangnya.
Sebagai informasi, harga sembako yang dijual di pasar murah untuk ini di Kota Probolinggo semuanya dibawah HET. Beras SPHP 5 kg dijual dengan Rp51 ribu atau Rp10.200,00. per kg. Selain itu ada pula telur ayam yang dijual Rp27 ribu per kg, gula pasir Rp16 ribu per kg dan minyak kita Rp14 ribu per liter.
Rangkaian Safari Ramadan di Kota Kediri ini juga diramaikan dengan gelaran Pasar Murah. Kegiatan ini menyediakan berbagai kebutuhan pokok dengan harga di bawah HET. Tujuannya adalah untuk menjaga stabilitas harga dan daya beli masyarakat, khususnya di saat terjadi kenaikan harga bahan pokok.
"Intinya yang kami lakukan di Safari Ramadan bukan hanya menyalurkan bantuan. Tetapi juga sambil mengendalikan harga bahan pokok di pasaran," terangnya.
Sebagai informasi, harga sembako yang dijual di pasar murah semuanya dibawah HET. Beras SPHP 5 kg dijual dengan Rp52 ribu atau Rp10.400,00. per kg. Selain itu ada pula telur ayam yang dijual Rp27 ribu per kg, gula pasir Rp16 ribu per kg, dan minyak kita Rp14 ribu per liter.
Sebelumnya, Ketua Baznas Jatim, KH. Ali Maschan Moesa, mengatakan bahwa target pemberian santunan ini adalah kepada 10.000 orang anak yatim. Yang rencananya akan dilakukan di sepuluh titik yang dimulai di Kota Kediri.
"Hari ini akan disalurkan santunan kepada 800 orang anak yatim. Ini adalah bagian dari upaya kita dalam menyalurkan santunan kepada 10.000 anak yatim di 10 kota lainnya," terangnya.
"Mudah-mudahan para muzakki yang telah dermawan kepada kita semua bisa diberi barokah dalam hidupnya. Amin Allahuma Amin," pungkasnya.
Gelaran Safari Ramadan kedua di Kota Kediri ini turut dihadiri oleh Ketua Umum PP Muslimat NU yang juga Gubernur Jatim periode 2019-2024 Khofifah Indar Parawansa. Khofifah hadir memberikan Tausiyah sekaligus menyapa langsung ratusan anak yatim serta masyarakat Kota Kediri.
Pj. Gubernur Adhy bersama Pj. Sekdaprov Bobby Soemiarsono bersama seluruh Kepala Perangkat Daerah kompak menyerahkan zakat dan infaq kepada Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Jatim di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Minggu (17/3).
Mengawali penyerahan zakat, Pj. Gubernur Adhy menyerahkan Zakat dan Infaq kepada Baznas Jatim melalui scan QRIS Bank Jatim milik Baznas Jatim.
Pj. Gubernur Adhy mengatakan bahwa berzakat merupakan kewajiban setiap umat Islam sebagai wujud syukur dan terima kasih atas segala nikmat yang telah dianugerahkan oleh Allah SWT.
Menurutnya, zakat merupakan salah satu kewajiban menunaikan rukun Islam yang ketiga. Zakat juga menjadi bagian dari bentuk kewajiban dan rasa syukur sebagai seorang pejabat maupun pemimpin untuk berbagi kepada masyarakat atau saudara yang kurang beruntung atau kurang mampu.
"Zakat ini merupakan bagian dari kewajiban dari bentuk rasa syukur sebagai pejabat, pemimpin bukan saja membersihkan harta namun berbagi bagaimana memberikan yang terbaik bagi saudara maupun masyarakat yang kurang beruntung," katanya.
Kegiatan penyerahan zakat ini, sambung Pj. Gubernur Adhy, sengaja disegerakan karena sebagai bentuk syukur selama satu tahun penuh atas rasa syukur yang diberikan oleh Allah SWT.
"Zakat ini merupakan bentuk rasa syukur kita dalam setahun yang telah kita nikmati sebagai pejabat, pemimpin yang hadir saat ini melainkan untuk membersihkan harta kita dari haknya orang miskin sekaligus rasa berbagi kepada masyarakat yang kurang beruntung," jelasnya.
Penyaluran zakat dan infaq ini, lanjut Adhy, juga merupakan bentuk silaturahmi antara pemberi dan penerima atau sesama. Dengan berzakat membuat tentram hati, karena telah bersih hartanya dari hak fakir miskin dan mustahiq serta bahagia mendapat manfaat dari zakat yang ditunaikan.
Pj Gubenur Jatim berharap, berzakat ini nantinya diikuti oleh semuanya untuk dapat membantu masyarakat miskin. Sampai saat ini, pemerintah terus berikhtiar untuk mengurangi angka kemiskinan utamanya kemiskinan ekstrem.
"Allhamdulillah berkat kerja keras dan kerja bersama berbagai pihak kemiskinan ekstrem turun drastis dari 4,4 persen pada tahun 2020 menjadi 0,82 persen pada Maret 2023. Semoga melalui pengumpulan dan penyaluran dana zakat, infaq dan sedekah bisa menurunkan Kemiskinan ekstrem hingga mencapai target 0 persen," paparnya. (dev/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News