Pansus LKPJ AMD Nilai Pendidikan di Sidoarjo Menurun

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Beberapa catatan penting direkomendasikan oleh Panitia khusus (Pansus) DPRD Sidoarjo yang membahas laporan keterangan pertanggungjawaban akhir masa jabatan (LPKJ AMD) Bupati Sidoarjo periode tahun 2010- 2015 dalam rapat paripurna, kemarin.

Seperti urusan pendidikan, menurut Ketua Pansus Muhammad Rojik, adanya penurunan rata-rata ujian sekolah (US) dan ujian nasional (UN) untuk jenjang SMP dan SMA selama 2 tahun terakhir lebih rendah dari target rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD).

“Pansus memberikan rekomendasi untuk dilakukan identifikasi secara cermat tentang penyebab permasalahn yang dihadapi. Baik faktor internal maupun eksternalnya,” ujarnya.

Sedangkan urusan kesehatan, serapan anggaran selama periode 2011-2014 relatif baik yakni mencapai angka 93.28 persen. Namun beberapa program kesehatan menunjukkan kinerja penyerapan anggaran yang tidak baik. Seperti promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat.

“Indikasinya adalah adanya kecenderungan peningkatan angka prevalensi HIV ADS. Dan masalah ini perlu perhatian serius karena menyangkut masa depan masyarakat,” tuturnya.

Catatan lain yakni pada bab pendahuluan tentang gambaran umum demografi belum memasukkan struktur penduduk berdasarkan jenis kelamin sebagai mana yang diatur dalam PP No 3 tahun 2007.

“Penting diperhatikan bahwa informasi demografis khususnya aspek gender merupakan salah satu informasi penting dalam peencanaan pembangunan daerah,”imbuhnya.

Untuk capaian kinerja umum, Pansus IX memberikan apresiasinya kepada Bupati Sidoarjo dan jajarannya selama 5 tahun ini, mampu mencapai kinerja ekonomi makro yang cukup baik. Namun, pansus menyampaikan koreksi sekaligus saran agar dalam menyampaikan laporan perkembangan ekonomi daerh, LKPJ AMD dapat menyajikan data capian laju pertumbuhan ekonomi dari tahun ke tahun.

“Sehingga dapat terlihat tren dinamika ekojomi daerah apakah mengalami perlambatan ataukan justru percepatan,” tukasnya.(nni/sho)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO