Kepala Diskominfo Kota Kediri, Apip Permana, saat memberi sambutan. Foto: Ist.
KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Kediri menggelar lomba video animasi bertemakan "Merajut Asa Kebudayaan Wujudkan Kediri Harmonis".
Lomba ini merupakan tindak lanjut dari workshop video animasi yang diadakan Diskominfo guna meningkatkan kemampuan dan keterampilan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) di Kota Kediri, beberapa waktu lalu.
BACA JUGA:
- Tingkatkan Kualitas Publikasi dan Pelayanan Data Statistik, BPS Gelar FGD Kecamatan Dalam Angka
- Wujudkan Pemilihan Berkualitas, Bawaslu Kota Kediri Petakan Daerah Rawan saat Pilkada 2024
- Di FGD Kemenko Perekonomian, Diskominfo Kota Kediri Tekankan Pentingnya Kolaborasi Stakeholder
- Transparansi Informasi Pilkada 2024, Bawaslu Jalin Rakor dengan Stakeholder
Dari seleksi awal yang dilakukan, Diskominfo Kota Kediri telah memilih 10 nominasi karya terbaik. Kesepuluh nominator tersebut hari Selasa (27/8/2024) ini, memaparkan hasil karyanya dalam tahap presentasi karya yang digelar di Ruang Command Center, Balai Kota Kediri.
Apresiasi atas kesepuluh karya KIM diberikan oleh Kepala Diskominfo Kota Kediri, Apip Permana.
Dalam sambutannya usai memantau jalannya presentasi, Apip mengatakan bahwa Kota Kediri memiliki banyak pemuda yang berbakat dan kreatif. Beberapa di antaranya tergabung dalam KIM yang berada di bawah naungan Dinas Kominfo Kota Kediri.
"Sudah menjadi kewajiban dari Pemkot Kediri untuk menggali dan mewadahi pemuda berprestasi untuk mengembangkan potensi yang dimiliki," ujarnya.
Apip mengatakan bahwa lomba ini merupakan salah satu cara Pemkot Kediri menggali bakat dan membina masyarakat yang tergabung dalam KIM agar bisa mengembangkan diri, mewarnai lingkungan, serta membangun potensi-potensi yang ada di lingkungan masing-masing.
"Lewat karya-karya KIM ini, kita bisa mengenali bakat dan potensi yang dimiliki KIM agar bisa dikembangkan. Dampak dari pengembangan diri ini tidak hanya untuk lingkungan ataupun Pemkot Kediri, tapi akan berdampak besar pada diri sendiri," jelasnya.
Tak lupa, Apip juga mengucapkan terima kasih atas partisipasi KIM se-Kota Kediri pada kompetisi ini serta ketiga dewan juri. Ia berharap karya-karya lomba dan kemampuan diri KIM bisa terus dikembangkan.
"Jangan bosan-bosan belajar, mengembangkan diri, dan terus berkarya. Apapun nanti hasil dari lomba ini, menang atau kalah bukanlah akhir karena kejuaraan ini adalah wadah pembinaan," pungkasnya di akhir sambutannya.
Sebagai informasi, kesepuluh KIM yang masuk 10 nominasi dan karyanya, meliputi:
Klik Berita Selanjutnya
