Pj Wali Kota Kediri saat ikut menyalurkan BPNTD. Foto: Ist
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Pj Wali Kota Kediri, Zanariah, menyalurkan BPNTD atau bantuan pangan non-tunai daerah, Jumat (6/9/2024). Derma tersebut bersumber dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) Kota Kediri yang serentak dilakukan di 3 kecamatan.
Di Kecamatan Mojoroto penyaluran bantuan dipusatkan pada Aula Bandar Lor, Kecamatan Kota, penyaluran bantuan dipusatkan di Aula Kelurahan Semampir dan Kecamatan Pesantren penyaluran bantuan dipusatkan di Aula Kecamatan Pesantren.
BACA JUGA:
- Pemkab Blitar Bangun Jembatan di Pesisir Selatan dengan Anggaran hingga Rp4 Miliar dari DBHCHT
- Pj Wali Kota Kediri Dukung Kegiatan Literasi, Dorong Peningkatan Indeks Minat Baca di Kota Tahu
- Terima Anugerah Pandu Negeri 2024, Zanariah: Pelayanan Harus Terus Ditingkatkan
- Salurkan BLT DBHCHT, Bupati Kediri Disambut Antusiasme Ribuan Buruh Pabrik SKT Pare
BPNTD disalurkan kepada 2.582 penerima manfaat dengan rincian, warga Kecamatan Mojoroto sebanyak 1.114 penerima, warga Kecamatan Kota sebanyak 779 penerima, dan warga Kecamatan Pesantren sebanyak 689 penerima. Setiap penerima akan mendapat bantuan ini sejumlah 2,4 juta rupiah. Karena bantuan ini diterimakan langsung dalam satu tahun.
Di sela-sela menyapa warga penerima bantuan, Pj Wali Kota Kediri menuturkan bahwa pihaknya terus berkomitmen untuk mendorong kesejahteraan masyarakatnya, sekaligus memastikan bahwa tidak ada satupun warga yang terabaikan.
"Dengan program bantuan ini, masyarakat yang belum mendapat bantuan dari Kementerian Sosial bisa dicover," ucapnya.
Zanariah juga berpesan kepada penerima bantuan agar membelanjakan bantuan ini dengan bijak untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Prioritaskan untuk hal-hal yang mendesak dan penting.
