Bersama Warga Desa Pagung, Dandim 0809/Kediri Panen Jagung di Lokasi TMMD ke-122

KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Dandim 0809/Kediri, Letkol Inf Aris Setiawan, selaku Dansatgas TMMD ke-122, melaksanakan panen jagung bersama warga Desa Pagung, Kecamatan Semen, Kamis (17/10/2024). Ia mengatakan, salah satu alasan pemilihan sasaran TMMD ke-122 Kodim 0809/Kediri secara umum adalah untuk meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian warga masyarakat Desa Pagung, yaitu dalam sektor pertanian.

"Selain bertani masyarakat Desa Pagung juga bercocok tanam sayur sayuran dan perkebunan sebagai sumber pendapatan dan perekonomian," ucapnya.

Salah satu warga pemilik sawah yang dipanen bersama Dandim, Nuryati (51), berterima kasih kepada TNI yang telah membangun jalan tani menjadi baik. Sebelum ada TMMD ini, ia mengaku banyak jalan berlubang dan berlumpur, kini setelah ada TMMD, warga sangat mudah mengangkut hasil pertanian.

"Dengan adanya TMMD ini kami sangat bersyukur sekali, karena jalan pertanian menjadi bagus dan kami pun dapat dengan mudah membawa hasil pertanian maupun perkebunan," katanya.

Selain ikut panen jagung, Satgas TMMD ke-122 TA 2024 telah melaksanakan kegiatan non fisik berupa sosialisasi peternakan. Sosialisasi yang digelar di Aula Desa Pagung itu bekerja sama dengan DKPP Kabupaten Kediri.

Dosen UNP, Nur Solikin, yang menjadi narasumber menjelaskan, sosialisasi ini bertujuan menggugah daya kreativitas dan inovasi warga dalam bidang peternakan.

“Sosialisasi ini penting dicermati dan dipahami oleh warga. Karena tidak saja memudahkan bagi warga untuk praktik di lapangan, tapi juga bisa meningkatkan penghasilan,” ujarnya.

Di mana, sosialisasi peternakan ini adalah proses pembelajaran bagi warga yang menekuni sektor usaha ini, dengan harapan semakin cakap dalam mengakses informasi pasar, teknologi, permodalan, dan sumber daya lainnya sebagai upaya untuk meningkatkan produktivitas, efisiensi usaha, dan pendapatan.

“Itulah salah satu tujuan digelarnya sosialisasi ini, yaitu mendorong terwujudnya masyarakat pelaku usaha peternakan yang memiliki kehidupan lebih layak, berusaha yang lebih menguntungkan, dan perekonomian yang lebih sejahtera,” paparnya. (uji/mar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News