SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Sidoarjo menggelar pelatihan teknis bahaya penggunaan formalin pada produk hasil perikanan bagi pengola ikan dengan menghadirkan narasumber Abd.Muntahal, SE dan Lembaga Pembinaan dan Pengujian Hasil Perikanan (LPPHP) DKP Provinsi Jawa Timur, Sa'adah Mukadar,APi,MT.
"Formalin itu beracun, beberapa bahaya yang ditimbulkan di antaranya, jika terkena kulit bisa alami luka bakar, iritasi pada saluran pernafasan, bahaya kanker pada manusia. Sedangkan bahayanya, bisa jangka pendek atau akut dan bahaya jangka panjang atau kronis," urai Sa'adah Mukadar, APi,MT.
BACA JUGA:
- Penemuan Kerangka Wanita di Medaeng Sidoarjo, Polisi Temukan Tanda-Tanda Kekerasan Benda Tumpul
- Polisi Ungkap Fakta Penemuan Tengkorak Manusia di Jalan Tol Surabaya-Gempol
- Gagal Curi Motor, 2 Maling dari Sampang Ditangkap di Sidoarjo
- Sidang Kasus Pemotongan Insentif ASN di BPPD Sidoarjo: Ahli Sebut Pemberi Mandat Bertanggung Jawab
Terpisah, Sekretaris DKP Sidoarjo Ir.M Bachruni Ariawan menegaskan, pihaknya telah berkali-kali melakukan sosialisasi agar nelayan tidak menggunakan formalin. Sebab, keberadaan komoditas perikanan di Sidoarjo ada 2 jenis yakni ikan produksi hasil budidaya dan hasil tangkap. Produksi hasil tangkap itu, biasanya ikan dapat mengalami pembusukan dengan cepat jika tidak diawetkan dengan es batu.
"Masyarakat juga harus berhati-hati dalam penggunaan es batu. Karena es batu itu sendiri juga masih ada beberapa yang mengandung formalin," jelasnya. (kmd/sho)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
