Gus Ipang: Masya Allah, Mbah Buyutku Jenggotnya ke mana? Teganya...

Gus Ipang: Masya Allah, Mbah Buyutku Jenggotnya ke mana? Teganya... KH Said Aqil Siradj saat pidato dalam acara HSN di Tugu Proklamasi Jakarta, Kamis (22/11/2015). Foto: republika online

JAKARTA, BANGSAONLINE.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) akhirnya memenuhi janji kampanye politiknya. Jokowi mengumumkan penetapan 22 Oktober sebagai Hari Santri Nasional (HSN) di Masjid Istiqlal Jakarta, Kamis (23/11/2015).

Penetapan HSN ini memang bagian dari janji Jokowi saat kampanye di Malang Jawa Timur. Semula 1 Muharram yang akan dijadikan HSN. Namun banyak yang keberatan. Akhirnya Jokowi menetapkan 22 Oktober sebagai HSN dengan merujuk kepada Resolusi Jihad yang merupakan fatwa Hadrassyaikh Hasyim Asy’ari dan para kiai NU.

Baca Juga: Mitos Khittah NU dan Logika Kekuasaan

Namun acara HSN yang dipusatkan di Tugu Proklamasi, Jakarta Pusat, sempat heboh dan menjadi sorotan di media sosial karena memajang foto Hadratussyaikh Hasyim Asy’ari tanpa jenggot. Padahal selama ini foto Mbah Hasyim –demikian warga NU memanggil Kiai Hasyim Asy’ari- selalu berjenggot.

Banyak yang kaget melihat foto Mbah Hasyim yang dijadikan background acara HSN yang dihadiri KH Said Aqil Siradj, KH Ma’ruf Amin, A Muhaimin Iskandar dan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo.

Foto Hadratussyaikh Hasyim Asy'ari berukuran cukup besar itu terlihat tidak berjenggot seperti foto-foto yang selama ini. Foto itu sendiri menjadi latar belakang panggung utama HSN.

Baca Juga: Kembangkan Kewirausahaan di Lingkungan NU, Kementerian BUMN Teken MoU dengan PBNU

Foto itu pun menuai komentar dari peserta acara dan tamu undangan yang datang. Maklum, mereka umumnya terbiasa melihat foto pendiri NU itu khas dengan jenggot putihnya.

Bukan hanya para undangan yang heran. Keluarga Mbah Hasyim bahkan tampak kaget ketika tahu foto Mbah Hasyim yang dipajang di acara itu tanpa jenggot. Cicit Mbah Hasyim, Gus Ipang Wahid, misalnya berkomentar di media sosial.

Keponakan Presiden Republik Indonesia keempat, KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) itu, seperti dikutip ROL, dalam akun facebooknya bernama Ipang Wahid (akun resmi dari Gus Ipang), memposting dua buah foto yang disandingkan menjadi satu. Foto sebelah kiri menunjukkan gambar Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo yang sedang berpidato di HSN, dan terlihat foto KH Hasyim Asy'ari yang dipajang dan menjadi latar belakang panggung, tanpa jenggot putih yang menjadi ciri khasnya.

Baca Juga: Konflik Baru Cak Imin, Istri Said Aqil Mundur dari PKB, Akibat Khianat saat Muktamar NU?

"Masya Allah. Mbah buyutku jenggotnya kemana? Teganya," kata Ipang yang menulis komentar di foto yang ia posting.

Gus Ipang juga memposting komentar yang serupa di @ipangwahid, akun Twitter resmi miliknya. "Gawat! Jenggot hadratussyeikh hilang," tulis Ipang di akun Twitter miliknya.

Dalam acara HSN itu bukan hanya Panglima TNI yang berpidato. Said Aqil juga berpidato dengan latar belakang Mbah Hasyim tanpa jenggot.

Baca Juga: Emil Dardak Dukung Muktamar NU ke-35 di Surabaya

Tak jelas, apakah pemasangan foto Mbah Hasyim tak berjenggot itu disengaja. Tapi belum lama ini sempat heboh soal pernyataan Said Aqil Siradj yang menganggap orang berjenggot itu goblok. Menurut Said Aqil, jenggot mengurangi kecerdasan. Makin panjang jenggotnya, menurut Said Aqil, makin goblok.

Saat itu Gus Ipang juga menanggapi pernyataan Said Aqil itu. Menurut dia, mbah buyutnya yang merupakan pendiri NU KH Hasyim Asy’ari dan KH Bisri Sjansuri juga berjenggot. Gus Ipang memperlihatkan foto dalam statusnya.

“Bukan cuma karena aku berjenggot, tapi 2 Mbah Buyutku yang pendiri NU (Hadratussyeikh KH Hasyim Asy’ari dan KH Bisri Sjansuri) pun juga berjenggot.” tulis Ipang.

Baca Juga: Satu Abad Nahdlatul Ulama, Eri Cahyadi Ingin Surabaya jadi Tuan Rumah Muktamar NU ke-35

Yang menarik, para pendukung Said Aqil berpendapat bahwa Mbah Hasyim pernah tak berjenggot. Dalam portal mereka MusliModerat.com, memajang foto Mbah Hasyim bersama para kiai yang disebut dalam Muktamar.

Padahal foto itu tak asli, tapi berupa lukisan. Bahkan dalam lukisan itu dagu Mbah Hasyim digambarkan besar. Sehingga tak jelas apakah itu dagu atau justru jenggot. Tapi website itu berani memberi keterangan: ”Foto Mbah Hasyim Saat Muktamar Juga tak berjenggot”.

Dalam penelurusan BANGSAONLINE.com, banyak sekali foto Mbah Hasyim yang beredar selama ini tak asli. Foto-foto itu cuma berupa lukisan yang jauh dari wajah asli Mbah Hasyim yang sebenarnya. BANGSAONLINE.com berkali-kali berdiskusi dengan keluarga Mbah Hasyim, baik cucu maupun cicitnya, ternyata mereka juga berpandangan bahwa banyak lukisan yang jauh dari wajah sebenarnya Mbah Hasyim. Termasuk lukisan Mbah Hasyim yang kini tak berjenggot itu.

Baca Juga: Muktamar NU, Yahya Staquf, Birahi Politik, dan Sandal Tertukar

Yang asli adalah foto Mbah Hasyim bersama para pejabat Jepang. Saat itu para pejabat Jepang itu bertamu kepada Mbah Hasyim. Foto itu hitam putih, bukan warna seperti foto sekarang.

BANGSAONLINE.com sempat mengamati dan ternyata Mbah Hasyim memang berjenggot. Foto itu dipajang di kediaman KHM Yusuf Hasyim, putera Mbah Hasyim, yang merupakan pengasuh Pesantren Tebuireng sebelum KH Salahudin Wahid (Gus Solah).

Karena itu klaim Mbah Hasyim tak berjenggot harus dibuktikan lewat penelusuran secara serius. Artinya, jangan karena membela seseorang lalu menampilkan bukti tak otentik atau memanipulasi Mbah Hasyim. (ma/dari berbagai sumber)

Baca Juga: Ketum PBNU yang Baru Diharapkan Mampu Menjawab Tantangan di Era Globalisasi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Mobil Dihadang Petugas, Caketum PBNU Kiai As'ad Ali dan Kiai Asep Jalan Kaki ke Pembukaan Muktamar':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO