JOMBANG, BANGSAONLINE.com - Belasan siswa anggota pasukan pengibar bendera pusaka (paskibraka) kecamatan Mojowarno ditabrak truk saat keluar berlatih di Jalan Raya Mojowarno, Kabupaten Jombang, Rabu (03/8). Akibatnya, belasan siswa mengalami luka-luka dan harus dilarikan ke rumah sakit.
Informasi yang dihimpun, kecelakaan yang menimpa belasan siswa ini terjadi sekitar pukul 07.45 WIB. Saat itu para siswa menggelar latihan pengibaran bendera merah putih untuk upacara peringatan kemerdekaan pada 17 Agustus nanti.
Baca Juga: Diduga Mengantuk, Truk Ayam Tabrak Tronton di Jombang
"Banyak yang terluka. Saya kurang tahu berapa jumlah seluruhnya. Semuanya sudah dirawat di rumah sakit," ungkap instruktur paskibraka Kecamatan Mojowarno, Dimyati kepada wartawan, Rabu (03/8).
Ia menambahkan, kejadiaan itu bermula saat belasan pasukan pengibar bendera itu berlatih di lapangan Kecamatan Mojowarno. Selanjutnya, oleh instruktur paskibraka, para siswa ini diajak keluar ke jalan raya untuk latihan baris berbaris.
Baca Juga: 4 Motor Pelajar dan Seorang Polisi Diseruduk Pikap di Jombang
"Waktu itu mau saya keluarkan dari lapangan ke jalan raya untuk latihan PBB. Karena waktu untuk latihan juga tinggal sedikit," imbuhnya.
Baru satu barisan depan dikeluarkan ke jalan raya, mendadak dari arah barat truk dengan nomor polisi L 8714 LZ yang dikemudikan Syaiful Arif (40) warga Kecamatan Benowo, Kota Surabaya melintas.
"Saat itu saya sudah menghentikan truk itu. Malahan saya sempat menegur sopirnya karena sopirnya menoleh ke kiri," terangnya.
Baca Juga: Mobil Rombongan Pesilat Terguling di Jombang, Belasan Orang Terluka
Jarak yang begitu dekat, membuat sopir truk tak bisa menguasai kemudi. Truk bermuatan besi itu lantas menabrak barisan pasukan 17 itu hingga membuat beberapa siswa mengalami luka.
"Yang pasukan bagian depan, pasukan 17 yang tertabrak tadi. Karena memang masih sebagian barisan yang keluar dari lapangan dengan posisi berbaris," paparnya.
Mendapati anak didiknya berjatuhan, Dimyati dibantu warga langsung berlarian menolongnya. Para siswa ini langsung dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Sementara sang sopir diamankan petugas ke Mapolsek setempat.
Baca Juga: Maraknya Aksi Balap Liar di Jombang, Polisi Pasang Speed Trap
Kapolsek Mojowarno AKP Wilono menuturkan, anggota Paskibraka merupakan siswa SMPN 1 Mojowarno. "Ada 11 yang terluka. Saat ini semua siswa masih menjalani perawatan. Saya belum bisa mendapatkan data pastinya," ujarnya saat dikonfirmasi terkait peristiwa ini.
"Yang dirawat di Puskesmas Mojowarno 9 orang, satu orang mengalami patah kaki," terangnya. (BACA: 1 dari 11 Anggota Paskibraka Jombang yang Ditabrak Truk Terpaksa Harus Diamputasi)
Sementara Kasat Lantas Polres Jombang AKP Mellysa Amalia menambahkan, dari 9 korban yang menjalani perawatan, satu di antaranya patah kaki. Korban dirujuk ke RSUD Jombang. Sedangkan 6 siswa lainnya cidera otak ringan.
Baca Juga: Berawal dari Kecelakaan di Jombang, Sopir Truk Jadi Tersangka Penyalahgunaan Narkoba
"Sopir truk sudah kami amankan untuk kami periksa. Untuk sementara penyebabnya karena sopir mengantuk," tandasnya. (BACA: Sopir Truk Penabrak Paskibraka Jombang Ditetapkan Tersangka)
Daftar nama Paskibraka Mojowarno yang menjadi korban kecelakaan yakni:
1. Fadhilah Ilham (14), asal Desa Penggaron Mojowarno
2. Estia Dwi Arfiana (14), asal Desa Mojojejer, Mojowarno
3. Feby Dini Anugrah Ilahi (15), asal Desa Kedawung, Kecamatan Ngoro
4. Rika Fadilah Arianti (14), asal Desa Sanggar Arum, Mojowarno
5. Silvi Olifia (14), Desa Menganto, Mojowarno, mengalami patah kaki. Korban dirujuk ke RSUD Jombang
6. Aminatus Sholicha (14), Desa Mojojejer, Mojowarno
7. Tesa Febriani (13), Desa Mojowangi, Mojowarno
8. Nanda Pratiwi (13), Desa Kedungpari, Mojowarno
Baca Juga: Kejar Pengedar Rokok Ilegal, Mobil Bea Cukai Kediri Kecelakaan di Tol Jombang
9. Jesica Paulin Povit (14), Desa Mojowangi, Mojowarno. (ony/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News