SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Keberadaan perpustakaan di Taman Flora diduga tidak mencapai sasaran. Pasalnya, warga sekitar tidak pernah memanfaatkan buku-buku yang ada di perpustakaan ini.
Banyak pengunjung yang datang ke Taman Flora Bratang, tetapi mereka tidak tahu kalau ada Taman Bacaan Masyarakat di tempat ini.
Baca Juga: Peletakan Batu Pertama Perpustakaan Khofifah, Prof Kiai Imam Ghazali Berharap seperti Al-Azhar Mesir
Rika (19) mahasiswa STIE Perbanas, yang kampusnya dekat dengan taman ini, sudah berkali-kali datang ke Taman Flora, tetapi tidak tahu kalau di Taman Flora ada perpustakaannya.
Endar (46) guru SDN Simokerto 6mengaku lebih sering duduk atau menikmati permainanyang tersedia di Taman Flora. “Saya tidak tahu kalau ada perpustakaannya. Biasanya saya cuma duduk-duduk saja di beberapa tempat,” aku Endar.
Sapto, penjaga Perpustakaan Taman Flora mengatakan, “Pengunjung perpustakaan Taman Flora biasanya ramai di hari Sabtu-Minggu. Kalau hari-hari biasa ya seperti ini (sepi),” papar Sapto.
Baca Juga: Perpustakaan Herbal Nginden Jangkungan Surabaya Lolos sebagai 6 Nominator Terbaik Jatim
Padahal di perpustakaan Taman Flora ini, menyediakan banyak sekali genre buku. Ada sekitar 3.500 buku yang tersedia. Mulai novel, geografi, buku cerita, dan buku umum lainnya. “Taman Bacaan Masyarakat kalau koleksinya kurang dari 1000 buku. Kalau sudah lebih dari 1000 buku, disebut perpustakaan,” jelas Sapto.
Semua buku di perpustakaan Taman Flora tertata rapi di rak-rak buku bagian selatan dan dimasukkan kedalam lemari kaca yang berukuran besar di kanan kiri rak. Tempat baca nya pun sangat nyaman, dengan meja yang berwana-warni dan karpet yang luas untuk duduk.
Semua pengunjung Perpustakaan Taman Flora bisa meminjam buku dari sini. Peminjaman 1 minggu, maksimal 2 buku. Tidak diperlukan kartu tanda anggota. Jaminan untuk peminjaman buku dari Perpustakaan Taman Flora adalahKTP asli, SIM, Kartu pelajar/ mahasiswa yang masih berlaku (menyerahkan salah satunya).
Baca Juga: Perpustakaan Rakyat di Pagesangan Masuk Kategori Enam Terbaik Nasional
Perpustakaan Taman Flora tidak membuat KTA (Kartu Tanda Anggota) karena tidak ada system denda. Jadi, semua pengunjung dari manapun bisa meminjam buku. Tidak hanya penduduk Surabaya saja yang bisa pinjam buku.
“Beberapa waku lalu pernah ada yang minjam buku selama 2 bulan belum kembali. Tetapi, akhirnya kembali. Waktu itu minjamnya masih pakai foto kopi KTP. Sejak kejadian itu, saya gak mau foto kopi KTP. Jaminannya harus asli,” papar Sapto.
Perpustakaan Taman Flora buka setiap hari sejak Agustus lalu. Sebelumnya hanya buka Sabtu-Minggu. Untuk liburnya, yaitu pada tanggal merah dan cuti bersama. Taman Bacaan Masyarakat yang ada di taman, kebetulan baru ada di 2 taman, yaitu di Taman Ekspresi dan Taman Flora. (mega melati/UTM)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News