ilustrasi
KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Dorik Yulivian Widodo (32) warga Kelurahan Putat Kecamatan Sawahan Kota Surabaya diringkus Polisi lantaran melakukan persetubuhan terhadap W (14), warga Kecamatan Ngasem Kabupaten Kediri, Minggu (22/1) kemarin.
Dari informasi yang dihimpun, kejadian tersebut berawal dari kecurigaan sang ayah dengan perilaku korban yang mendadak aneh. Sebab, anaknya pulang sekolah melewati belakang rumah.
Karena penasaran, ayah korban berusaha mendesak korban dengan mengintograsinya. Lantaran terus didesak, korban pun akhirnya mengaku kepada orang tuanya bahwa alasannya pulang sekolah lewat belakang karena bolos sekolah. Ia tidak masuk sekolah lantaran main di kontrakan pelaku dan dua kali disetubuhi di tempatnya yang berada belakang rumahnya.
Mendengar pengakuan tersebut, orang tua korban geram dan langsung melaporkan kejadian tersebut ke pihak yang berwajib.
Kapolsek Gampengrejo AKP Slamet saat dikonfirmasi mengatakan setelah mendapat laporan tersebut polisi langsung mengamankan pelaku.
"Di hadapan petugas, pelaku mengaku melakukan persetubuhan dengan korban saat bolos di kontrakannya. Dengan cara pelaku memberikan minuman yang dicampur obat, sehingga korban pusing dan tertidur, Saat itulah pelaku melancarkan aksinya," kata Slamet, Rabu (25/1).
Bahkan Slamet ketagihan sehingga pelaku mengulanginya perbuatannya, dengan berjanji akan menikahi jika korban hamil.
"Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya dan guna penyelidikan lebih lanjut, pelaku diamankan di kantor polisi. (ays/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
