​Komisi I DPRD Pasuruan Sesalkan Banyaknya Tunggakan Pencetakan KTP-el

​Komisi I DPRD Pasuruan Sesalkan Banyaknya Tunggakan Pencetakan KTP-el Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Pasuruan Udik Djanuantoro (kiri).

Pemkab sendiri, sempat melakukan pengajuan pengadaan alat. Besarnya, Rp 1,7 miliar di tahun sebelumnya. Namun sayang, hal itu tak terserap lantaran tidak adanya peminat. “Jadi, ini yang membuat banyak keluhan masyarakat atas leletnya kepengurusan KTP-el,” bebernya.

Terpisah, Kepala Dispendukcapil Kabupaten Pasuruan Sunyono yang dikonfirmasi BANGSAONLINE.com menuturkan bahwa lambatnya pencetakan KTP-el bukan karena alat yang kuno dan hanya satu. Ia menjelaskan, peralatan yang dimiliki sudah mumpuni. Karena saat ini, ada lima unit.

“Pengadaan seperangkat alat memang gagal terwujud, tahun 2016 lalu. Tapi, bukan itu yang menjadi persoalan lambatnya pencetakan tunggakan KTP-el,” tandas dia.

Sunyono meyakinkan, kalau hal itu lebih dikarenakan keberadaan material yang terbatas. Saat ini, stok yang dimiliki tak sampai 10 ribu lembar. Padahal, tunggakan yang dimiliki mencapai 40 ribu lembar.

“Jadi, lebih pada ketersediaan blanko dari pusat. Kalau untuk mesin pencetak, sebenarnya cukup. Karena, ada lima unit yang kami miliki,” sambung dia. (bib/par/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO