Kapolres saat melakukan rilis di Mapolres Mojokerto Kota.
KOTA MOJOKERTO,BANGSAONLINE.com – Selama pelaksanaan Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) di bulan Mei 2018, Satnarkoba Polres Mojokerto Kota dan Polsek Jajaran berhasil mengungkap tujuh kasus peredaran narkoba di wilayah hukumnya.
Kapolres Mojokerto Kota AKBP Sigit Dany Setiyono dalam rilisnya menjelaskan, selama sebulan pihaknya berhasil mengungkap sedikitnya tujuh kasus penggunaan narkoba dengan jumlah tersangka sebanyak 12 orang.
"Hasil ini meningkat dari bulan sebelumnya yang hanya enam kasus, para tersangka semuanya masih satu jaringan," katanya.
Terpisah, Kasat Narkoba Polres Mojokerto Kota AKP Hendro Susanto menambahkan, dari 12 orang tersangka tersebut semuanya merupakan sebagai pengecer. Penangkapan berlangsung pada tanggal 5 Mei 2018.
"Awalnya petugas berhasil mengamankan tersangka AF (23) warga Kelurahan Kedungsari, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto. Barang bukti yang diamankan berupa sabu seberat 0,11 gram," tambahnya.
Hendro merinci dari hasil pengembangan, petugas berhasil mengamankan tersangka KS (38) warga Desa Lengkong, Kecamatan Mojoanyar, Kabupaten Mojokerto dengan barang bukti berupa dua plastik klip sabu seberat 0,75 gram dan handphone.
