KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Khawatir terinfeksi Covid-19, warga Lingkungan Mboro RT 10 RW 02 Kelurahan Pojok Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri, melaporkan kematian Suparti (60), ke Tim Respon Cepat Kerja Tuntas (RCKT) Satpol PP Kota Kediri, Minggu (5/4). Yang melaporkan adalah keluarga korban sendiri.
Mendapat pengaduan tersebut, petugas Satpol PP Kota Kediri langsung berkoordinasi dan mendatangi Polsekta Mojororo.
BACA JUGA:
- Ini Arahan PJ Wali Kota Kediri Pada Workshop Update Tatalaksana TBC SO dan TBC RO Bagi Nakes
- Ayo Daftar! Pj Wali Kota Kediri Launching Program Pelatihan Keterampilan dan Kewirausahaan 2024
- Hari Kedua, Tim Gabungan Belum Temukan Korban Terseret Arus Sungai Kedak Kediri
- Hujan Turun, Pencarian Korban Terseret Arus Sungai Kedak di Kediri Dihentikan
Kabid Trantibum Satpol PP Kota Kediri, Nur Khamid, menjelaskan bahwa Suparti meninggal dunia Minggu (5/4) dinihari, sekitar pukul 01.53 WIB. Keluarga dan masyarakat waswas. Mereka khawatir, meninggalnya Suparti karena terpapar Covid-19.
"Mendapat pengaduan teraebut, Tim RCKT menuju Polsekta Mojoroto untuk berkoordinasi dan menyampaikan kasus tersebut," kata Nur Khamid, Minggu (5/4).
Selanjutnya, anggota Polsekta Mojoroto dan Tim RCKT menuju Poltek Kediri, tempat penanganan observasi COVID-19 dan menghubungi RSUD Gambiran 2 guna penanganan lebih lanjut.
"Pihak keluarga lalu koordinasi dengan RSUD Gambiran dan dimintai keterangan terkait riwayat yang meninggal. Ternyata sudah lama sakit," ujar Nur Khamid.
Sementara itu, Kepala Kelurahan Pojok, Erly Maya Muryati menjelaskan, bahwa korban yang meninggal sudah sakit sebelum ada wabah Covid-19. Korban pun akhirnya bisa dimakamkan seperti biasanya. "Memang sudah sakit, sebelum ada wabah Covid-19," kata Erly via aplikasi WA. (uji/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News