TUBAN, BANGSAONLINE.com – Saat gowes pemulihan ekonomi 2021 di Kabupaten Tuban, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa berhenti di Pasar Baru Tuban, Sabtu (20/3/2021). Di tempat tersebut, Khofifah meninjau vaksinasi Covid-19 para pedagang.
Gubernur Khofifah bersama Wakil Bupati Tuban Noor Nahar Hussein menyapa pedagang yang sudah dan akan divaksinasi. Mantan Mensos RI itu juga membagikan masker gratis pada pedagang dan pembeli di pasar tersebut.
BACA JUGA:
- Khofifah Usul Pembentukan Komite Perempuan Indonesia untuk Perdamaian Dunia Melalui PBB
- Pesan Khofifah saat Halal Bihalal dengan 1.600 Guru se-Bakorwil Madiun
- Dinobatkan sebagai Tokoh Pengembangan Industri Halal, Khofifah: Jadi Penguat dan Penyemangat
- Khofifah Sebut IKA Unair Dukung Penuh Upaya Percepatan Indonesia Emas Sebelum 2045
Khofifah mengatakan, pelaksanaan vaksinasi di Pasar Baru Tuban diprioritaskan bagi para pedagang, terutama mereka yang berusia lanjut. Sebab, pasar merupakan lokasi yang berisiko terjadinya penularan Covid-19. Terlebih, para pedagang banyak yang tergolong lansia yang rentan penularan Covid-19.
"Penjual di pasar-pasar tradisional interaksinya kan relatif terbuka, apalagi itu pasar sayur, dini hari sudah buka, maka itu juga menjadi prioritas dalam pemberian vaksinasi Covid-19," kata Khofifah.
Selain memiliki risiko tinggi terpapar Covid-19, lanjut Khofifah, para pedagang pasar tradisional juga tulang punggung Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Jatim. Pedagang pasar tradisional diikutkan, juga selaras dengan arahan Presiden Jokowi untuk prioritas vaksinasi pada penguatan dampak ekonomi.
"Backbone dari PDRB Jatim itu 56,94 persen itu dari UMKM, sehingga di dalamnya adalah pelaku-pelaku usaha yang ada di pasar. Arahan Pak Presiden juga adalah tolong juga diprioritaskan mereka yang langsung terkait dengan upaya memberikan dampak penguatan ekonomi," tuturnya.
Karenanya, peninjauan ini dilakukan untuk memastikan bahwa vaksinasi dilaksanakan dengan baik dan tepat sasaran, serta menerapkan protokol kesehatan yang ketat.