Riski Mubarok, Pemuda Asal Pamekasan ini Raup Jutaan Rupiah Lewat Bisnis Ikan Koi

Riski Mubarok, Pemuda Asal Pamekasan ini Raup Jutaan Rupiah Lewat Bisnis Ikan Koi Gerai Ikan Koi milik Rizki Mubarok yang diberi nama "Righi Koi Madura", berlokasi di Dusun Embung Barat Selatan, Desa Bangkes, Kecamatan Kadur, Pamekasan.

PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Ikan koi dipercaya sebagai ikan hias yang membawa hoki. Hal tersebut juga dibuktikan oleh Rizki Mubarok (29), pemuda asal Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur. Ia termasuk hoki karena sukses budi daya hingga meraup keuntungan puluhan juta rupiah tiap bulannya

Awal mula Rizki Mubarok menggeluti bisnis , karena ia memang hobi memelihara ikan. Di sela-sela kesibukannya bekerja di salah satu perusahaan swasta di Kabupaten Pamekasan, Rizki kemudian mulai belajar budi daya .

Baca Juga: Bosa Jasa: Solusi Urus Izin Usaha Mudah dari Rumah Saja

Ia membuat kolam berukuran 11x3 meter di depan halaman rumahnya, sejak Agustus 2019 lalu. Ada berbagai jenis yang dibudidayakan.

"Awalnya sekadar hobi. Karena melihat harga yang cukup menjanjikan, lalu saya mencoba untuk buka usaha ," katanya kepada BANGSAONLINE.com, Kamis (12/08/2021).

Sejak budi daya , Rizki mengaku penghasilannya meningkat drastis. "Alhamdulillah bisnis ini sangat menambah penghasilan saya. Pernah saya dapat Rp 20 juta per bulan, namun itu kotornya mas. Kalau bersihnya kisarah Rp 12 juta sampai dengan 16 juta per bulan," ungkapnya.

Baca Juga: Hadiri Workshop Literasi dan Inklusi Keuangan, Pj Wali Kota Kediri Berikan Arahan kepada Pelaku UMKM

Modal awal yang dikeluarkan Rizki untuk membangun usahanya ini kisaran Rp 50 juta. Dari modal tersebut, dia terus mengembangkan bisnisnya hingga mampu balik modal dalam satu tahun.

"Modal awal saya menghabiskan Rp 50 juta. Alhamdulillah, dalam satu tahun sudah dapat balik modal," ujarnya.

Menurutnya, bisnis yang dilakoninya dapat dikatakan masih pemula. Sebab dengan modal 'hanya' Rp 50 juta, tidak banyak yang dapat dibeli.

Baca Juga: Pengusaha Muda Ikan Mas Koki asal Tulungagung Raup Omzet Miliaran Rupiah

"Sehingga saya harus merawat seadanya. Namun untuk perawatan memang diusahakan yang terbaik, sehingga saya laku dengan harga yang lebih tinggi ketika dijual," ucap Rizki.

Rizki saat ini sudah mempunyai gerai sendiri yang diberi nama "Righi Koi Madura", berlokasi di Dusun Embung Barat Selatan, Desa Bangkes, Kecamatan Kadur, Pamekasan. 

Ada 17 jenis yang dibudidayakan. Mulai dari lokal, hingga yang impor dari Jepang. Jenis-jenisnya antara lain; Sowa, Kohaku, Sanke, Doitsu, Kinggrin A, Kawarimono A, Kawarimono B, Goromo, Bekko, Utsurimono, Hikari Utsurimono, Shusui, Tancho, Ki Utsuri, Shiro Utsuri, Matsuba, dan Ogon Platinum.

Baca Juga: Kenalkan Jenis Ikan pada Anak Usia Dini, Dinas Perikanan Trenggalek Gelar Wisata Edukasi di BBI

"Jenis yang ada di sini itu ada 17, saya beli dari Blitar, Tulungagung, dan Bogor. Serta saya impor dari Jepang lengkap dengan sertifikatnya," katanya.

Terkait perawatan , Rizki mengakui memang cukup sulit. Karena harus menjaga kualitas air agar ikan tidak berjamur.

"Menjaga kualitas air itu ya harus sering ganti air. Jadi, memang cukup sulit dalam membudidayakan ini, agar ikan kita bisa sehat dan cepat besar," katanya.

Baca Juga: Potensi Ikan Koi Blitar Begitu Besar, Khofifah Minta Akses Pasar Ekspor Terus Ditingkatkan

Lebih lanjut, Rizki menjelaskan, dari 17 jenis yang dimilikinya, yang paling sering terjual adalah jenis Kohaku dan Sowa. "Dari dua jenis ikan itu kisaran harganya mencapai Rp 10 ribu sampai dengan Rp 1 juta," ungkapnya. (pmk1/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Komunitas Disabilitas Kota Pasuruan Raup Cuan dari Lampu Hias':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO