JAKARTA, BANGSAONLINE.com - PT PLN (Persero) konsisten menjaga pasokan listrik yang andal bagi kepentingan nasional. Mengantisipasi berbagai risiko yang mempengaruhi operasional, termasuk ketersediaan energi primer, PLN pun melakukan mitigasi taktis, strategis, dan berdampak jangka panjang.
Berbagai upaya juga diambil PLN untuk mengamankan pasokan batu bara seperti menyiapkan digitalisasi, early warning system, integrated system dan kerja sama yang intensif antara PLN dan Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).
Mengingat, dalam 6 bulan terakhir terjadi kelangkaan batu bara karena berbagai faktor baik cuaca, disparitas harga yang tinggi di pasar internasional, hingga imbas pandemi Covid-19.
“PLN berterima kasih atas langkah-langkah pemerintah dalam memastikan kesinambungan serta keandalan pasokan batu bara dan sistem kelistrikan,” ujar Executive Vice President Komunikasi Korporat dan CSR PLN, Agung Murdifi.
Belajar dari pengalaman krisis pasokan batu bara yang sempat terjadi dan menimbang saran pemerintah, PLN selanjutnya menetapkan fokus pembelian batu bara langsung dari perusahaan pemilik tambang. Selain itu, menyiapkan perencanaan pemenuhan kebutuhan batu bara setiap tahun dengan mengutamakan kontrak jangka panjang.
“Penting bagi PLN untuk bekerja sama langsung dengan para pemilik tambang demi memastikan ketersediaan pasokan batu bara untuk pembangkit listrik PLN dalam jangka panjang," ungkap Agung.