Angka Stunting di Tuban Lampaui Provinsi dan Nasional
Editor: Rohman
Wartawan: Gunawan Wihandono
Kamis, 27 Januari 2022 00:45 WIB
TUBAN, BANGSAONLINE.com - Kasus stunting di Kabupaten Tuban berada di angka 25,1 pesen, melampaui rata-rata provinsi sebesar 23 persen dan nasional di kisaran 24,4 persen. Ketua Persatuan Ahli Gizi Indonesia (Persagi), Menik Musyahadah, mengatakan bahwa pihaknya sedang melakukan aksi bersama cegah stunting dan obesitas.
“Masih tinggi (kasus stunting di Tuban) karena di atas rata-rata provinsi dan nasional. Dan ini memacu kita agar semua anggota bekerja maksimal,” ujarnya saat dikonfirmasi BANGSAONLINE.com, Rabu (26/1).
BACA JUGA:
Khofifah Ajak Muslimat NU di Kabupaten Malang Jadi Garda Terdepan Turunkan Stunting
Melalui Inovasi "Bahtera Kita", Bayi Lahir di Tuban Langsung Dapat Akta Kelahiran hingga KIA
Sinergi Turunkan Stunting, Pj Wali Kota Mojokerto dan Jajaran Kompak Salurkan Bantuan di Hari Otoda
LKPJ Bupati Tuban, Dewan Soroti Pendidikan dan Kesehatan
Meski penanganan stunting menjadi program prioritas, ia berharap sinkronisasi program dari Pemerintah Kabupaten Tuban terjalin dalam mengatasi kasus itu. Sehingga, lanjut Menik, pihaknya memaksimalkan program sosialisasi serta edukasi tentang pentingnya gizi dan bekerja sama dengan Bunda PAUD, agar penanganan stunting bisa dilakukan hingga di akar rumput.
“Sangat baik, hal tersebut akan lebih memaksimalkan program intervensi yang dilakukan untuk pencegahan stunting di Kabupaten Tuban,” tuturnya.
Selain angka stunting semakin tinggi, kata Menik, jumlah obesitas di Kabupaten Tuban juga meningkat di masa pandemi Covid-19. “Untuk balita 3,8 persen dan untuk usia 18 tahun keatas ada di angka 21,8 persen,” ungkapnya.
Simak berita selengkapnya ...