Jadi Bacaleg Baru, Lita Machfud Arifin Raih Elektabilitas Tertinggi | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Jadi Bacaleg Baru, Lita Machfud Arifin Raih Elektabilitas Tertinggi

Editor: Rohman
Wartawan: Catur Andy Erlambang
Jumat, 13 Mei 2022 20:19 WIB

Lita Machfud Arifin saat foto bersama emak-emak.

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Nama Lita mengundang perhatian dalam survei yang dirilis Accurate Research And Consulting Indonesia (), Jumat (13/5/2022). Ia menjadi satu-satunya bakal calon legislatif (Bacaleg) baru dengan tingkat elektabilitas tertinggi untuk wilyah daerah pemilihan (Dapil) Jatim 1 (Surabaya-Sidoarjo).

Direktur , , mengatakan bahwa elektabilitas Lita berada di angka 1,2 persen. Uggul jauh jika dibandingkan bacaleg pendatang baru dari NasDem, mantan Bupati Ponorogo, Ipong Muchlissoni, dan Ketua DPD Kota Surabaya, Robert Simangungsong.

"Kedua nama ini (Ipong-Robert) termasuk Awey (Vincensius Awey) dan Bayu Airlangga (menantu Soekarwo), juga ikut kita survei. Tetap saja Namanya tidak muncul. Tidak mendapatkan angka," tuturnya.

Sama-sama dari , justru nama Vincensius Awey, muncul dengan angka 0,5 persen. Wakil Ketua DPW Jatim Bidang Media dan Komunikasi Publik ini adalah mantan Caleg DPR RI pada Pemilu Legislatif tahun 2019 yang juga mantan anggota DPRD Kota Surabaya.

"Dari survei yang kita lakukan, Lita menjadi bacaleg pendatang baru dengan elektabilitas tertinggi di Dapil Jatim I," kata Baihaki.

Survei yang dilakukan pada 11-25 April 2022, atau sekitar satu bulan setelah perempuan yang akrab dipanggil LMA itu menerima pinangan dari NasDem pada akhir Februari 2022. Menariknya, LMA juga mengalahkan nama Bayu Airlangga. 

Dalam survei ACRI, eks Sekretaris DPD Partai Demokrat Jawa Timur itu juga tidak muncul. Tak hanya tenggelam oleh Lita , Bayu bahkan tertingal dari Awey dan Andi Budiman.

Bukan hanya untuk kategori bacaleg pendatang baru, elektabilitas Lita juga melampaui calon wakil rakyat dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI) - Dapil Jatim I. Seperti Andy Budiman yang pada survei kali ini mendapat 0,8 persen.

Elektabilitas Lita , lanjut Baihaki, dalam survei juga terpantau hampir menyamai elektabilitas Arzeti Bilbina (anggota DPR RI FPKB) yang meraih elektabilitas 1,9 persen dan Lucy Kurniasari, anggota DPR RI Fraksi Partai Demokrat dengan 1,5 persen.

Padahal kedua nama perempuan ini cukup popular karena selain sudah menjadi anggota DPR dua periode, mereka adalah artis papan atas pada zamannya. Baihaki menambahkan, ada beberapa faktor yang mempengaruhi tingginya elektabilitas Lita . Di antaranya, terbantu dengan nama besar -mantan Kapolda Jatim.

"Nama sangat familiar bagi masyarakat Surabaya dan Sidoarjo. Begitu ngomong Lita , orang kebanyakan langsung tahu bahwa dia istrinya Pak MA (. Dan ini adalah modal bagi Bu Lita," urai Baihaki.

Faktor lain, lanjut Baihaki adalah masih hangatnya susana Pilkada Kota Surabaya, di mana dalam pesta demokrasi tersebut, menjadi kontestan yang meraih 451 ribu suara.

Sementara itu, Ketua Tim Pemenangan Lita , M.Habibulloh, mengaku bersyukur atas hasil survei tersebut. “Tentu kami sangat bersyukur Ibu Lita sudah mulai muncul namanya dalam survei. Terus terang kami agak kaget mendengar kabar dari teman-teman media,“ ujarnya

Apalagi, setelah tahu, survei tersebut dilakukan mulai 11-25 April. “Itu berarti Ibu baru saja declare sebagai Bacaleg . Kurang dari dua bulan dari survey ,“ imbuhnya.

Dia meyakini, pencapaian elektabilitas 1,2 persen dalam survei tersebut adalah bentuk kepercayaan warga Surabaya dan Sidoarjo pada figur Lita . Kepercayaan itu muncul, selain karena nama suaminya yang mantan Kapolda Jawa Timur, juga karena apresiasi atas kerja-kerja sosial LMA.

Kerja sosial perempuan yang kini menjadi Pengurus Dewan Kerajinan Nasional (DEKRANAS) Pusat itu, lanjut Habib, selama ini dilakukan tanpa kepentingan apapun.

“Prinsipnya, Ibu itu bahagia Ketika melihat orang lain Bahagia. Ibu tidak pernah menghitung berapa kali membantu orang di Surabaya. Lewat siapa saja, beruapa apa saja dan itu terus berlangsung sampai sekarang," kata Habibulloh yang sering mendampingi kegiatan sosial LMA.

Begitu menerima pinangan untuk maju sebagai bacaleg DPR RI Dapil Jatim I, kegiatan sosial yang biasanya diwakilkan ke timnya, sekarang mulai sering turun langsung. "Jadi wajar kalau masyarakat cukup familiar dengan nama Ibu Lita,” pungkas Habibulloh.

Sementara itu, survey dilakukan pada 11-25 April 2-022 di 38 kabupaten/kota di Jawa Timur dengan jumlah responden proporsional. Survei ini menggunakan multistage random sampling dengan jumlah responden 1.200 orang, dengan margin of error 3 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Simak berita selengkapnya ...

1 2

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video