Dianggap Tak Transparan Tangani Kasus Sambo, Demokrat Desak Kapolri Dicopot, Apa Kata PDIP | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Dianggap Tak Transparan Tangani Kasus Sambo, Demokrat Desak Kapolri Dicopot, Apa Kata PDIP

Editor: Tim
Senin, 22 Agustus 2022 13:52 WIB

Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo

JAKARTA, BANGSAONLINE.com – Tragedi pembunuhan oshua yang diduga dilakukan Irjen Ferdy Sambo berbuntut panjang. Benny K Harman, anggota Komisi III DPR dari Fraksi , mendesak Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo diberhentikan atau atau dicopot. Alasannya, polisi tidak obyektif dan tidak transparan dalam menangani kasus tersebut.

"Jadi publik dibohongi oleh polisi, maka mestinya Kapolri diberhentikan, sementara diambil alih oleh Menko Polhukam, untuk menangani kasus ini supaya objektif dan transparan," tegas Benny K Harman, dikutip detik.com, dalam rapat bersama Komisi III dengan Kompolnas, LPSK, hingga Komnas HAM di Komisi III , Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (22/8/2022).

Rapat dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi III Ahmad Sahroni.

Benny semula meminta agar nama jenderal yang mengancam mundur jika Sambo tidak menjadi tersangka dibuka ke publik. Setelah itu, Benny juga berbicara mengenai keterangan polisi mengenai kasus yang tidak dipercaya publik.

"Sudah betul Pak Mahfud ada tersangka baru yang penting siapa, kan gitu, Pak, kita nggak percaya polisi, polisi kasih keterangan kepada kita publik, publik kita ditipu kita ini kan, kita dibohongin. Sebab, kita ini hanya baca lewat medsos Pak dan keterangan resmi dari Mabes, kita tanggapi ternyata salah," ujar Benny.

Simak berita selengkapnya ...

1 2

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video