Tingkatkan Daya Saing Produk Halal, Khofifah Buka East Java Halal Agro Industry Fest 2022
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Devi Fitri Afriyanti
Selasa, 20 September 2022 21:06 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Dalam upaya meningkatkan produktivitas dan daya saing produk halal di Jawa Timur, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa membuka gelaran East Java Halal Agro Industry Festival, Selasa (20/9/2022).
Festival yang diselenggarakan di Ballroom Hotel Novotel Samator, Surabaya itu diikuti oleh 150 perwakilan yang terdiri dari kementerian lembaga, ormas, perguruan tinggi, pegiat halal, hingga industri dan IKM Jawa Timur.
BACA JUGA:
Batu Shining Orchid Week 2024, Bikin Kota Batu Jadi Perhatian Pecinta Anggrek Tanah Air
Grand Final Raka Raki Jatim 2024, Pj. Gubernur Adhy Minta Gencar Promosi Wisata Jatim Secara Digital
Kanwil Kemenkumham Jatim Gelar Penguatan Tugas dan Fungsi Intelijen Keimigrasian
Komunitas Perempuan Relawan ‘Prokem’ Deklarasi Menangkan Khofifah-Emil
Secara khusus Gubernur Khofifah memberikan apresiasi atas sinergi dan kerja kolaborasi berbagai elemen strategis yang berkomitmen untuk memperkuat industri halal dan untuk memperkuat kebangkitan perekonomian di Jawa Timur.
“Atas sinergi dan kerja kolaboratif yang kita bangun bersama, saya berharap bahwa forum-forum seperti ini bisa mempertemukan berbagai pikiran dan langkah strategis. Bagaimana industri halal menjadi bagian dari kekuatan yang bisa mendorong kita pulih lebih cepat dan bangkit lebih kuat,” ungkap Khofifah.
Dirinya kemudian menyampaikan, East Java Halal Agro Industry festival ini menjadi bagian yang membentuk dan menunjang terbangunnya sinergitas, kolaborasi dan pola-pola secara akseleratif yang bisa memberikan ruang bagi produk-produk halal berkembang pesat.
Lebih lanjut, kaitan dengan halal food, mantan Menteri Sosial RI itu mengatakan bahwa sebetulnya di Jatim punya banyak halal center berbasis perguruan tinggi. Namun, ada tugas besar yang harus diselesaikan, yakni permasalahan laboratorium yang masih terbatas.
Oleh sebab itu, ia mengajak para elemen strategis untuk turut membantu penguatan peningkatan produk halal food di Jatim dengan memperbanyak laboratorium.
“Bersama-sama sekarang kita ihtiarkan langkah strategis bagaimana penguatan laboratorium bisa disiapkan lebih banyak lagi. Supaya percepatan sesuai target pemerintah bisa kita capai. Karena sesungguhnya sangat banyak perguruan tinggi yang ingin berkontribusi untuk menjadi pendamping produk halal,” tandasnya.
Simak berita selengkapnya ...