Gubernur Khofifah Ajak Calon Kepala Perwakilan RI Promosikan Potensi Ekonomi Jatim ke Kancah Dunia
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Devi Fitri Afriyanti
Rabu, 24 Mei 2023 17:09 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melakukan Courtesy Call bersama Calon Kepala Perwakilan RI yang terdiri dari Calon Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (LBBP) dan Calon Konsul Jenderal, di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Selasa (23/5) malam.
Secara khusus, Jawa Timur dipilih oleh Kementerian Luar Negeri RI sebagai satu dari dua provinsi yang didatangi oleh Calon Kepala Perwakilan RI dalam kegiatan bertajuk Lintas Nusantara.
BACA JUGA:
Resmikan MCC, Gubernur Khofifah Berharap Cita-cita Menembus Kota Kreatif Dunia 2025 Tercapai
Wali Kota Kediri Dampingi Gubernur Khofifah Tinjau Pasar Murah
Hadiri 74 Tahun Berdirinya RRT, Khofifah Harap Kerja Sama Jatim-Tiongkok Meningkat
Gubernur Khofifah Resmikan 78 Huntap Pascabanjir Bandang di Bondowoso
Sebanyak 6 Calon Duta Besar dan 7 Calon Konsul Jenderal hadir dalam audiensi tersebut. Selain itu, dihadiri pula oleh Staf Ahli Bidang Hubungan Antar Lembaga Kementerian Luar Negeri RI Muhsin Syihab dan Kepala Biro Hukum dan Administrasi Kementerian dan Perwakilan Kementerian Luar Negeri RI Pendekar Muda Leonard Sondakh.
Pada kesempatan tersebut, Gubernur Khofifah mengajak para calon dubes dan konjen yang akan segera dilantik di beberapa negara sahabat tersebut untuk ikut mempromosikan potensi ekonomi Jatim. Sekaligus potensi perdagangan serta produk unggulan dari Jatim di kancah dunia atau internasional.
"Sesuai salah satu prioritas politik luar negeri Indonesia, yaitu diplomasi ekonomi. Maka kami berharap bapak/ibu ikut mempromosikan serta mengenalkan potensi ekonomi dan perdagangan di Jatim," ungkapnya.
Lebih lanjut, Khofifah juga menjelaskan terkait ekonomi Jawa Timur per triwulan 1-2023 terhadap triwulan 1-2022 (y on y) tumbuh sebesar 4,95%. Sementara ecara triwulanan tumbuh sebesar 1,02% (q to q) lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi Indonesia yang terkontraksi 0,92% (q to q), serta lebih tinggi daripada pertumbuhan triwulan 1 tahun 2022 yang tumbuh sebesar 0,75%.
"Pertumbuhan ekonomi Jawa Timur ini tentunya berkat adanya langkah-langkah strategis dari berbagai pihak. Karenanya, pertumbuhan ini harus terus kita dorong, salah satunya lewat promosi potensi-potensi ekonomi hingga ke pasar internasional," terangnya.
Lebih lanjut, Khofifah memaparkan potensi-potensi yang dimiliki Jatim. Pertama potensi kekayaan alam yang dimiliki Jatim. Salah satunya adalah blue fire yang ada di Gunung Ijen.
Simak berita selengkapnya ...