Gaji Dosen Terendah Rp 50 Juta, Guru Ngaji Rp 30 Juta, Catatan dari Brunei Darussalam (3) | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Gaji Dosen Terendah Rp 50 Juta, Guru Ngaji Rp 30 Juta, Catatan dari Brunei Darussalam (3)

Editor: M Mas'ud Adnan
Selasa, 19 September 2023 09:30 WIB

Para mahasiswa Kolej Universiti Pendidikan Ugama Seri Begawan (KUPU SB) Brunei Darussalam sedang mengikuti kuliah. Prof Dr KH Asep Saifuddin Chalim, MA (tampak berjalan di atas panggung) sempat diminta memberikan materi kuliah kepada para mahasiswa S1 itu. Foto: M Mas'ud Adnan/bangsaonline

SERI BEGAWAN, BANGSAONLINE.com - Brunei Darussalam memang surga bagi orang berilmu. Penghargaan Sultan Brunei Drussalam Hassanal Bolkiah terhadap orang pintar dan ahli agama sangat tinggi. Tapi benarkah penghasilan guru ngaji private sampai Rp 30 juta?

Di bawah ini laporan edisi ketiga M Mas’ud Adnan, CEO HARIAN BANGSA dan BANGSAONLINE, yang mengikuti kunjungan Prof Dr KH Asep Saifuddin Chalim, MA, ke negeri kaya raya bermadzhab Imam Syaifi'i itu.

Penduduk Brunei Darussalam sekarang sekitar 453.231 jiwa. Brunei merupakan negara berdaulat di Asia Tenggara. Ia semula sempat dijajah Inggris. Namun merdeka penuh pada 1 Januari 1984

Brunei terletak di pantai utara pulau Kalimantan. Negara ini memiliki wilayah seluas 5.765 km². Brunei menempati pulau Kalimantan dengan garis pantai seluruhnya menyentuh Laut Tiongkok Selatan.

Warga Indonesia cukup banyak tinggal di Brunei Darussalam. Mereka ada kalanya bekerja, ada kalanya juga kuliah. “Warga Indonesia di Brunei sekitar 30 ribu orang,” kata Ketua PCINU Brunei KH Ahmad Dhofir kepada HARIAN BANGSA.

Ahmad Dhofir, selain ketua PCINU juga ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat. Menurut dia, banyak sekali warga Indonesia yang punya hak pilih pada Pemilu, termasuk pada pemilu Legislatif maupun pemilihan presiden (Pilpres) 2024 mendatang.

“Sekitar 17 ribu orang,” kata Kiai Ahmad Dhofir.

Mereka bekerja di berbagai sektor. Antara lain menjadi dosen, guru ngaji, dan sebagainya. Namun ada juga yang bekerja di sektor pertokoan dan buka warung serta jualan krupuk.

“Yang bekerja di restoran dan tokoh itu banyak orang Jawa Barat,” kata Kiai Ahmad Dhofir saat mendampingi Prof Dr KH Asep Saifuddin Chalim, MA dan rombongan makan di sebuah restoran.

Disinggung soal kesejahteraan warga Brunei, termasuk warga Indonesia yang tinggal di Brunei, Ahmad Dhofir mengakui memang sejahtera. “Penghasilan mereka di atas UMR,” katanya.

Ustadz Makmun Halimi Zain yang sehari-harinya mengajar ngaji privat atau rumah tangga menuturkan bahwa penghasilan guru ngaji sangat cukup tinggi di Brunei.

“Satu rumah sekitar Rp 2 juta tiap bulan,” kata Ustadz Makmun ketika HARIAN BANGSA menanyakan berapa ia mendapat honor.

Simak berita selengkapnya ...

1 2

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video