Upah Buruh di Pabrik Sandal Kurang, Pemuda di Sidoarjo Jual Pil Koplo
Senin, 06 Juli 2015 20:00 WIB
SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Berdalih untuk menyambung hidup, M. Junaidi (21) warga Desa Bligo, Bangkalan yang kos di Desa Ngingas Kecamatan Waru nekad berjualan pil koplo. Namun, saat ini buruh pabrik sandal di Desa Wedoro Kecamatan Waru tersebut tak perlu pusing lagi memenuhi kebutuhan hidup karena makan, minum gratis sebagai pernghuni hotel prodeo setelah tertangkap jajaran Satnarboba Polres Sidoarjo, Senin (06/07).
Dihadapan penyidik, Junaidi mengaku sudah 5 bulan berjualan barang haram itu. Alasannya, upah sebagai buruh pabrik sandal sangat kecil sehingga tak cukup untuk membeli makan dan membayar kos. "Gaji saya hanya Rp 800 ribu, pak. Tidak cukup buat apa-apa," katanya di ruang penyidik Satnarkoba Polres Sidoarjo.
BACA JUGA:
Diduga Hendak Edarkan Sabu, Seorang Pria di Ngawi Diamankan Polisi
Wanita Pengedar Sabu Seberat 24 Kg dan 20 Ribu Butir Ekstasi Bebas Dari Hukuman Mati, Kok Bisa?
Selundupkan Sabu di Sandal usai Sidang, Polisi Selidiki Tahanan Lapas Ngawi
Pengedar Narkoba di Krembangan Surabaya Ditangkap Polisi, Pelaku Akui Beli di Madura
Tertangkapnya tersangka M Junaidi berawal dari laporan masyarakat yang menyebutkan bahwa pelaku kerap kali menawarkan pil koplo. Mendapat informasi tersebut, petugas langsung bergerak untuk memastikan kebenarannya. Ketika tersangka berada di kos, polisi langsung melakukan penggerebekan.
Simak berita selengkapnya ...