Di SMA Kebangsaan Lampung Selatan, Khofifah Apresiasi Sekolah Pencetak Calon Pemimpin Bangsa
Editor: M. Aulia Rahman
Wartawan: Devi Fitri Afriyanti
Sabtu, 13 Januari 2024 17:26 WIB
LAMPUNG SELATAN, BANGSAONLINE.com - Ketua Umum PP Muslimat NU, Khofifah Indar Parawansa, mengunjungi SMA Kebangsaan Lampung Selatan, Jumat (12/1/2024). Kedatangannya disambut hangat oleh Pendiri SMA Kebangsaan sekaligus Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan atau yang akrab disapa Zulhas; Kepala SMA Kebangsaan Lampung Selatan, Wempy Prastowo, dan para siswa.
Dalam kesempatan itu, Zulhas mengajak Khofifah berkeliling melihat komplek SMA Kebangsaan. Di sana, mantan Menteri Sosial itu juga berkesempatan bersilaturahmi bersama masyarakat di sekitar.
BACA JUGA:
Rakor Pengembangan OPOP, Khofifah Bagikan 3 Semangat Majukan Ekonomi Pesantren
Hari Kesiapsiagaan Bencana, Khofifah Ingatkan Pelbagai Hal saat Pancaroba
Khofifah Jadi Satu-satunya Gubernur Penerima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha
Jokowi Dikabarkan Batal Hadir Peringatan Otoda XXVIII di Surabaya
Khofifah mengapresiasi Zulhas yang telah mendirikan SMA Kebangsaan dan menjadi salah satu sekolah unggulan di Lampung Selatan. Sekolah yang berada di bawah pengelolaan Lembaga Perguruan Taman Taruna Kebangsaan (LPPTK) ini berbeda dengan sekolah-sekolah pada umumnya.
“SMA Kebangsaan menerapkan sistem asrama penuh dan memadukan kurikulum nasional dengan kurikulum khusus SMA Kebangsaan yang bertujuan untuk menyiapkan kader-kader calon pemimpin bangsa,” kata Khofifah.
Lebih lanjut disampaikannya, sekolah ini memberikan keutamaan dalam persiapan studi lanjut melalui Program 4 Klaster. Diantaranya Klaster A yakni untuk studi lanjut Akademi Polri/TNI dan STIN, Klaster B untuk studi lanjut Sekolah Kedinasan, Klaster C untuk studi lanjut Perguruan Tinggi Unggulan Dalam Negeri, dan Klaster D untuk studi lanjut Perguruan Tinggi Luar Negeri.
“Jadi di sini siswa/siswi akan dipersiapkan dan dibina baik dari segi akademiknya, fisik/kesamaptaan, kesehatan, dan psikologinya melalui kurikulum khusus sesuai dengan kualifikasi klaster masing-masing,” urai Khofifah.
Simak berita selengkapnya ...