Pj Gubernur Jatim Paparkan Rencana Moda Transportasi Massal di Gerbangkertosusila | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Pj Gubernur Jatim Paparkan Rencana Moda Transportasi Massal di Gerbangkertosusila

Editor: M. Aulia Rahman
Wartawan: Devi Fitri Afriyanti
Jumat, 15 Maret 2024 17:46 WIB

Pj Gubernur Jatim, Adhy Karyono, saat membuka Lokakarya Perlingkupan Awal Green Cities And Infrastructure Program.

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Pj Gubernur Jatim, Adhy Karyono, mendukung penuh rencana Feasibility Study (FS) untuk Mass Rapid Transit (MRT) System di yang akan bekerja sama dengan Pemerintah Inggris. Menurut dia, hal tersebut sangat penting sebagai langkah awal untuk mewujudkan moda transportasi massal yang lebih layak lagi.

Pemaparan itu diungkapkan saat membuka Lokakarya Perlingkupan Awal Green Cities And Infrastructure Program, Jumat (15/3/2024). Kegiatan ini membahas tentang rencana peningkatan transportasi umum.

Peningkatan transportasi umum, kata Adhy, merupakan kebutuhan pelayanan publik yang saat ini menjadi salah satu prioritas pembangunan di Indonesia. Ini tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) 2020-2024 dan Peraturan Presiden No. 66 Tahun 2022 tentang rencana tata ruang Kawasan Strategis Nasional (KSN) perkotaan.

"Jadi pembangunan angkutan umum massal di enam Kota Metropolitan Indonesia memang menjadi salah satu target pembangunan nasional. Kita sudah punya perencanaannya, tinggal pendetilan saja," ujarnya.

" sebagai salah satu dari enam Kota Metropolitan yang memang sudah seharusnya membenahi transportasi publik. Ini adalah kebutuhan yang sangat mendesak. Dan kita perlu mengejar ketertinggalan," imbuhnya.

Transportasi publik yang dimaksud Pj Gubernur Jatim ialah MRT yang sebelumnya telah dilakukan kajian Pra FS oleh JICA. Lalu, Pemerintah Inggris berkomitmen untuk membantu melanjutkannya pada pada Desember 2023.

Nantinya, lanjut Adhy, studi kelayakan MRT dilakukan oleh konsultan Inggris, Mott Macdonald Ltd dan Pricewaterhouse Coopers (PwC) yang dimulai pada Januari hingga Desember 2024.

Simak berita selengkapnya ...

1 2

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video