Mulai Kapan Bayi Boleh Dipijat? Simak Penjelasan IDAI
Editor: Annisa'a Ambarnis
Rabu, 24 April 2024 08:45 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Pijat bayi dapat memberikan manfaat bagi pertumbuhan dan kesehatannya apabila dilakukan dengan tepat.
Dr. dr. Fitri Hartanto, SpA (K) yang merupakan dokter spesialis anak menjelaskan bahwa menurut data Kementerian Kesehatan, stimulasi pijat bayi bisa dilakukan sejak bayi baru lahir.
BACA JUGA:
Harga Emas Antam Hari Ini 5 Mei 2024 Stagnan, Cek Daftarnya!
Cara Membuat Bolu Kukus Cokelat Mekar
Gejala Penyakit Mental Serius yang Perlu Diwaspadai
Resep Siomay Ayam Udang Topping Telur Asin
"Usia termuda melakukan pihat bayi saat usia awal bayi lahir hingga usia dua hingga tahun," ujar dokter Fitri.
Dokter Fitri mengingatkan bahwa pijat bayi sebaiknya dilakukan oleh orangtua sendiri dan bisa didampingi oleh tenaga kesehatan, bukan oleh dukun.
"Sebaiknya pijat dilakukan oleh ayah atau ibunya sendiri bukan dengan bantuan dukun. Hal ini menciptakan tujuan utama kita membentuk bonding (ikatan emosional) hubungan anak dan orang tua," jelas dokter Fitri.
Dokter Fitri menjelaskan bahwa stimulus pijat bayi dapat dilakukan 1-2 kali sehari, sekurang-kurangnya tiga kali dalam seminggu. Namun, perlu dipastikan kesiapan antara orangtua dan anak.
Simak berita selengkapnya ...