Soal Koalisi PDIP di Pilkada Gresik, Mujid: Tunggu Proses di DPP
Editor: Novandryo W S
Wartawan: Syuhud
Selasa, 28 Mei 2024 10:02 WIB
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Ketua DPC PDIP Kabupaten Gresik, Mujid Riduan, menyampaikan pihaknya saat ini tengah membangun komunikasi dengan parpol lain untuk membahas koalisi di Pilkada Gresik 2024.
Sebab, kursi PDIP Gresik di DPRD tak cukup untuk memberangkatkan pasangan calon (paslon) bakal calon bupati (bacabup) dan bakal calon wakil bupati (bacawabup) sendiri.
BACA JUGA:
Juli, Asluchul Alif Umumkan Bacawabup untuk Pilkada Gresik 2024
Peluang Alif dan Gus Yani dapat Rekom Golkar di Pilkada Gresik 2024, Anha: Tunggu Hasil Survei
Serahkan SK Rekom ke Pasangan SanTri untuk Pilkada Gresik 2024, ini Pesan Bapilu Nasdem Jatim
Syahrul dan Triputro Dipanggil DPW Nasdem Jatim untuk Terima Rekom Maju Pilkada Gresik 2024
Hasil Pemilu 2024, PDIP Gresik 'hanya' meraih 9 kursi DPRD. Sementara yang disyaratkan Undang-Undang yang mengatur pemilihan kepala daerah adalah parpol atau gabungan parpol harus mengantongi 10 kursi atau 20 persen dari jumlah kursi DPRD untuk mengusung paslon.
"Karena itu, komunikasi dengan parpol lain sampai sekarang tengah kami bangun. Kami butuh tambahan kursi untuk mengusung paslon," ucap Mujid kepada BANGSAONLINE, Selasa (28/5/2024).
Disampaikannya, DPP PDIP saat ini tengah menjajaki koalisi dengan parpol lain untuk bergabung dan mengusung paslon bacabup dan bacawabup pada Pilkada 2024.
"Untuk koalisinya masih proses di DPP," terang Wakil Ketua DPRD Gresik ini.
Simak berita selengkapnya ...