Dinas Pendidikan Kota Kediri Gelar Rakor Pengentasan Anak Tidak Sekolah
Editor: Novandryo W S
Wartawan: Muji Harjita
Rabu, 03 Juli 2024 10:50 WIB
KOTA KEDIRI,BANGSAONLINE.com - Dinas Pendidikan Kota Kediri menghadirkan ratusan operator Dapodik dan Emis jenjang SD hingga SMA dalam rapat koordinasi, Selasa (2/7/2024).
Rapat koordinasi (Rakor) tersebut dilakukan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Kediri untuk mengatasi masalah Anak Tidak Sekolah (ATS).
BACA JUGA:
Warga Binaan Lapas IIA Terima Sosialisasi dan Pendidikan Pemilih oleh KPU Kota Kediri
Gelar Acara Jalan Bareng Sindi, Pemkot Kediri Kenalkan Transportasi Umum pada Anak Disabilitas
Jaga Akurasi Data Segmen PBPU, Pemkot Kediri dan BPJS Kesehatan Lakukan Evaluasi Data Peserta
Kembangkan Kompetensi ASN, Pemkot Kediri Kembali Gelar Harmoni Belajar Seri II
Rakor yang diselenggarakan di Ruang aula Ki Hajar Dewantara ini membahas tentang validasi dan verifikasi data anak tidak sekolah di masing-masing lembaga pendidikan.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Kediri, Anang Kurniawan, mengatakan sebagai kepanjangan tangan pemerintah, Dinas Pendidikan berkewajiban untuk menuntaskan pendidikan dasar anak.
Hanya saja dalam pelaksanaannya masih terkendala dengan sinkronisasi data.
Bahkan dalam hal ini Dinas Pendidikan sudah melakukan penjaringan data secara door to door di kelurahan.
"Hasil data dari kelurahan kemudian kita sandingkan dengan data yang ada di Pusat data dan informasi Kemendikbudristek. Untuk itu kita kumpulkan panjenengan untuk melakukan verifikasi dan validasi terhadap murid-murid panjenengan mulai dari jenjang SD hingga SMA," ujarnya.
Dikatakan, data tersebut nantinya akan jadi acuan Pemerintah Kota Kediri dalam melakukan intervensi menangani anak tidak sekolah.
"Kita akan lihat dari sisi mana kita bisa mendorong sehingga anak tidak sekolah bisa terus melanjutkan sekolahnya," ungkapnya.